batampos – Batam International Marching & Art Competition (BIMAC) 2024 sukses menjadi daya tarik wisatawan di kota Batam pada akhir pekan. Penampilan pertunjukkan perpaduan seni musik dan budaya ini bakal diadakan setiap tahunnya.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Batam, Ardiwinata, menyatakan BIMAC telah menjadi salah satu daya tarik wisata unggulan Batam. “Event ini sukses menjadi daya tarik wisata di Batam pada akhir pekan ini,” ujarnya, Senin (14/10).
BIMAC menampilkan berbagai atraksi, termasuk Street Parade, Color Guard, dan Drumline Battle, yang digelar di dua lokasi utama, Dataran Engku Putri dan Temenggung Abdul Jamal.
Menurutnya, acara ini adalah bentuk implementasi dari program ekonomi kreatif, terutama di sektor musik. “Acara ini mampu mendongkrak kunjungan wisatawan, baik domestik maupun mancanegara, ke Batam,” katanya.
BIMAC tak hanya menampilkan keahlian para peserta dalam marching band, tetapi juga menjadi ajang untuk mempererat tali persaudaraan antar budaya.
Penjabat Sementara (Pjs) Wali Kota Batam, Andi Agung menyatakan rasa bangganya terhadap acara yang berhasil melibatkan partisipasi luas, baik dari peserta domestik maupun internasional.
“Saya bangga dan turut berbahagia dengan diselenggarakannya acara ini. Melalui acara ini, kita berharap dapat lebih memperkenalkan Batam sebagai kota yang tidak hanya terkenal dengan pariwisatanya, tetapi juga dengan budaya dan kreativitasnya,” katanya.
Sebanyak 16 grup dengan total sekitar 800 peserta dari berbagai daerah dan negara ikut ambil bagian dalam kompetisi ini. Para peserta bersaing memperebutkan hadiah total sebesar Rp150 juta yang dibagikan dalam tujuh kategori.
Andi Agung berharap acara ini dapat menjadi wadah bagi generasi muda untuk menampilkan bakat mereka, sekaligus memperkenalkan budaya Batam ke kancah internasional.
“Event ini bukan hanya tentang kompetisi, tetapi juga tentang membangun hubungan antar budaya dan memperkuat semangat persatuan. Mari kita dukung para peserta dan ciptakan suasana yang sportif,” tutupnya. (*)
Reporter: Aziz Maulana