batampos – Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Batam, Didi Kusmarjadi, mengatakan, kebutuhan tenaga kesehatan (nakes) di Kota Batam dinilai sudah mencukupi untuk mengakomodir rasio jumlah penduduk Kota Batam. Saat ini, jumlah tenaga kesehatan baik itu untuk dokter umum ataupun dokter spesialis di Batam mencapai 1.104 orang.
ā€¯Untuk rasio jumlah penduduk dengan dokter kita di Kota Batam sudah cukup dan malah berlebih,ā€¯ ujar Didi, Senin (5/8).
Menurutnya, berdasarkan Undang-Undang Kesehatan Nomor 17 Tahun 2023, Sumber Daya Manusia (SDM) kesehatan adalah seseorang yang bekerja secara aktif di bidang kesehatan, baik yang memiliki pendidikan formal kesehatan maupun tidak.
ā€¯Terdiri dari tenaga medis, tenaga kesehatan dan tenaga pendukung kesehatan,ā€¯ tambah-nya.
Ia merinci, 1.104 dokter saat ini terdiri dari 755 dokter umum, 349 dokter spesialis, 1.243 bidan, serta 2.541 perawat yang tersebar di 21 puskesmas dan rumah sakit milik pemerintah.
Ditambahkannya, rasio untuk dokter di Batam juga sebanding dengan jumlah penduduk Batam yang mencapai kisaran 1,2 juta jiwa. Untuk satu dokter, dapat melayani 2.500 penduduk. Artinya, 1.104 dokter sudah dapat melayani jumlah penduduk Batam.
ā€¯Kalau satu dapat melayani 2.500 penduduk. Jika 1.104 dokter, kan sudah bisa melayani 1.240.792 penduduk. Kesimpulannya tenaga dokter dan dokter spesialis, sesuai standar,ā€¯ jelasnya.
Selain dokter umum dan dokter sepesialis, Didi menyebutkan, rasio bidan di Batam juga sudah memenuhi standar. Dimana, analisis perbandingan tenaga kesehatan dengan jumlah warga Kota Batam tahun 2024 berdasarkan Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia RI Nomor 34 Tahun 2016.
Bidan 1.243 untuk melayani 1.240.792 orang masyarakat Kota Batam.
ā€¯Standarnya satu bidan itu untuk 1.000 orang,ā€¯ tuturnya.
Didi menambahkan, selain RSUD Embung Fatimah (EF), dokter umum di seluruh puskesmas di Batam juga mencukupi. Ia mengaku, pihaknya juga terus berkoordinasi dengan semua puskesmas jika ada kekurangan tenaga kesehatan maupun kebutuhan dokter. ā€¯Kami terus kordinasi, sejauh ini tercukupi,ā€¯ pungkasnya. (*)