batampos – Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Batam resmi membuka pendaftaran peserta didik baru (PPDB) tahun ajaran 2024/2025. Jenjang sekolah dasar negeri (SDN) akan dibuka lebih dulu mulai, Senin 3 Juni 2024.
Jalur pertama yang akan dibuka adalah afirmasi (kurang mampu). Bagi orang tua yang merasa berada dalam kondisi kurang mampu, dan dibuktikan dengan syarat misalnya terdaftar sebagai keluarga penerima manfaat (PKH). Pendaftaran dibuka dari tanggal 3 hingga 7 Juni, Disdik menetapkan kuota jalur afirmasi, 15 persen dari kuota seluruhnya (13.948 siswa) yaitu 1.879 siswa. Orangtua yang merasa tidak mampu bisa mulai daftar.
Persyaratan lainnya, orang tua mengunggah akta kelahiran, kartu tanda penduduk (KTP) orang tua, kartu keluarga (KK), PKH atau KIP. Selain itu, orang tua wajib mengisi surat pernyataan yang berisi tentang kebenaran data yang diberikan.
Serta menandatangani pernyataan yang menyebutkan orang tua menolak berbagai bentuk suap dalam pelaksanaan PPDB, atau perbuatan yang melanggar hukum. Apabila terbukti, maka orang tua siap menanggung akibatnya. ”Surat bisa diunduh di link pendaftaran https//ppdbbatam.id,” kata Kepala Dinas Pendidikan Kota Batam, Tri Wahyu Rubianto.
”Besok (3/5) sudah bisa diakses langsung. Siapkan syaratnya. Sekali lagi ini hanya untuk jalur afirmasi, sementara untuk jalur perpindahan orang tua dan zonasi belum dibuka. Jadi jangan ribut kalau nanti bilang tak bisa akses link. Karena memang untuk afirmasi yang dibuka duluan,” ucap Tri.
Usai pendaftaran ditutup, panitia langsung verifikasi data, dan diumumkan langsung pada 8 Juni 2024. Bagi siswa yang tidak lolos jalur afirmasi, masih mendapatkan kesempatan untuk kembali mendaftar di jalur zonasi.
Tri mengatakan, kuota SD Negeri seluruhnya sebanyak 13.948 siswa, dengan jumlah 348 rombongan belajar (rombel). Satu rombel diisi sebanyak 36 siswa.
Tri menyebutkan, tahun ini untuk jenjang SDN terdapat 145 sekolah yang tersebar di 12 kecamatan. Ada dua mekanisme dalam penerimaan siswa baru. Pertama online atau daring melalui link pendaftaran yang sudah disediakan panitia PPDB.
Orang tua bisa langsung mendaftar melalui https//ppdbbatam.id. Link pendaftaran ini bisa diakses 24 jam. Hal ini akan mempermudah orangtua dalam mendaftarkan anaknya.
”Jadi bisa daftar dari mana saja, asalkan ada perangkat yang mendukung tentunya. Tidak harus ke sekolah, dan ini lebih efisien. Kendati demikian, operator akan tetap standby di sekolah untuk membantu, jika ada orangtua yang membutuhkan bantuan. Misalnya tidak punya perangkat mendukung PPDB online,” ucap Tri.
Mengenai adanya lonjakan pendaftaran ke sekolah negeri, Tri menyebutkan hal itu sudah menjadi biasa setiap tahunnya. Satuan pendidikan tidak bisa menolak atau menahan minat orang tua daftar ke sekolah negeri.
Namun dia mengimbau, agar orang tua yang memiliki kemampuan ekonomi lebih bisa memilih ke sekolah swasta. Disdik akan sangat prihatin, jika sekolah swasta tidak kebagian siswa.
”Keberadaan infrastruktur sekolah di Batam dalam kondisi cukup, jika sekolah negeri dan swasta terisi semua, maka dunia pendidikan di Batam akan semakin baik. Hanya saja, ini membutuhkan peran serta orang tua. Tagline sekolah gratis ini memberikan pengaruh luar biasa. Sehingga semua ingin ke sekolah negeri,” ungkap Tri.
Berdasarkan informasi dari Disdik Batam jalur zonasi dan perpindahan orang tua, pendaftaran mulai dari 10 hingga 15 Juni 2024. Pengumuman jalur zonasi dan perpindahan orang tua, Rabu 19 Juni 2024. Daftar ulang dari 20 Juni sampai 22 Juni 2024. (*)
Reporter: Yulitavia