Sabtu, 21 September 2024

BKPSDM Tunggu Juknis Optimalisasi PPPK, Honorer Pemko Batam Dapat Hak Istimewa

Berita Terkait

spot_img
IMG20230811103317 scaled
Kepala Badan Kepegawaian, dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) Kota Batam, Hasnah.

batampos – Rencana optimalisasi jabatan fungsional pegawai pemerintahan dengan perjanjian kerja (PPPK), masih belum ada kejelasan. Ratusan peserta yang gagal memenuhi passing grade tahun lalu menunggu petunjuk teknis terkait realisasi rencana tersebut.

Kepala Badan Kepegawaian, dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Batam, Hasnah mengatakan optimalisasi memang direncanakan, untuk mengakomodir mereka yang gagal memenuhi ambang batas tes PPPK tahun 2022 lalu.



Tenaga honorer di lingkungan Pemko Batam mendapatkan hak istimewa untuk bisa diangkat menjadi tenaga PPPK, guna memenuhi kekosongan jabatan fungsional teknis yang masih kosong.

Baca Juga: Pass Pelabuhan Internasional Naik, Warga Batam Menolak

“Belum ada juknis yang jelas soal penerapan optimalisasi ini. Jadi kami dari Pemko Batam belum bisa memberikan informasi detail soal optimalisasi ini,” jelasnya, Senin (14/8).

Mengenai kesempatan pengangkatan bagi peserta yang gagal memenuhi ambang batas, Hasnah menjelaskan belum bisa memastikan, apakah mereka yang gagal namun berada di posisi pertama langsung bisa diangkat sebagai PPPK nantinya.

“Belum ada keputusan. Saat saya ikut rapat bersama soal ini, mereka belum ada putusan. Jadi apakah langsung lolos, atau harus ikut ujian lagi untuk mengisi jabatan yang kosong saat optimalisasi ini PPPK ini,” ungkapnya.

Baca Juga: Terjadi Peningkatan Kasus PD3I di Batam, Imunisasi Sasar 73.404 Siswa SD dan Sederajat

Kendati demikian, Hasnah menyebutkan untuk peserta yang gagal, dan merupakan tenaga honorer di lingkungan Pemko Batam mendapatkan hak istimewa dalam realisasi optimalisasi PPPK jabatan fungsional.

“Kami juga masih menunggu hasil putusan dari pusat. Nanti akan segera diinfokan, agar mereka yang gagal saat seleksi pengadaan PPPK jabatan fungsional teknis tahun 2022 lalu bisa bersiap,” terang Hasnah. (*)

 

Reporter: YULITAVIA

spot_img

Update