batampos – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kelas 1 Hang Nadim Batam memperingatkan adanya fenomena El Nino. Kendati demikian wilayah Kepulauan Riau tidak terlalu dampak, sebab fenomena cuaca di Kepri lebih kepada potensi hujan sepanjang tahun.
“Kita di Kepri tidak terlalu terdampak oleh adanya El Nino dikarenakan kita berada di wilayah equator atau garis katulistiwa. Fenomena cuaca di Kepri lebih kepada potensi hujan sepanjang tahun. Hanya saja memang hujannya tidak terjadi setiap hari,” ujar Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Kelas I Hang Nadim Batam Suratman, kepada Batam Pos, Kamis (27/7).
Baca Juga:Â 1.410 E-Tilang Diterbitkan, Pelanggar Terbanyak Pengendara Mobil
Suratman, menambahkan El Nino adalah fenomena pemanasan suhu muka laut di atas kondisi normal yang terjadi di Samudera Pasifik bagian tengah dan timur. Fenomena ini bisa menyebabkan penurunan curah hujan di wilayah Indonesia.
“Untuk peringatan kerawanan di Kepri tergantung pada tren kondisi yang akan terjadi beberapa bulan kedepannya,” kata dia.
Lanjutnya, kombinasi El Nino dengan fenomena perbedaan suhu permukaan laut Indian Ocean Dipole Positif yang diperkirakan terjadi pada semester dua tahun 2023 akan menyebabkan berkurangnya curah hujan di sebagian besar wilayah Indonesia.
Baca Juga:Â Kunjungan Kabid Humas Polda Kepri ke Batam Pos
“Di Kepri masih akan tetap ada peluang hujan, karena pengaruh sifat dari keadaan cuaca yang berada di wilayah Kepulauan,” ujarnya.
Untuk wilayah Batam atau Kepri tidak berdampak signifikan karena masih turun hujan pada titik-titik atau wilayah tertentu dengan kategori sangat ringan dan sedang. (*)
Reporter: Azis Maulana