batampos – BP Batam membangun infrastruktur berskala internasional di Batam. Infrastruktur bertaraf internasional yang dibangun itu yakni jalan yang menghubungkan Batuampar hingga Batubesar, Nongsa.
“Semenisasi beton jalan itu setebal 20 centimeter. Setelah itu, barulah diaspal lagi. Daya tahannya, bisa bertahun-tahun,” kata Kepala BP Batam, Muhammad Rudi.
Ia mengatakan, pembangunan tersebut menunjukan komitmen, dan keseriusan BP Batam menjadikan Kota Batam yang modern.
Rudi menuturkan, tidak hanya jalan dari Batuampar ke Batubesar saja. Namun, beberapa ruas jalan lainnya di Batam.
Baca Juga:Â Pelebaran Jalan Menuju Masjid Agung Batam Dimulai
Ia mengatakan, pembangunan infrastruktur menjadi salah satu fokus utamanya. Selain jalan, BP Batam juga meningkatkan infrastruktur di Bandara Hang Nadim, Pelabuhan Batu Ampar hingga pembangunan Rumah Sakit Internasional.
“Semuanya sudah berjalan, namun belum selesai. Karena untuk pembangunan infrastruktur ini tidak semudah yang kita bayangkan,” ujar Rudi.
Pembangunan infrastruktur ini, ditargetkan selesai di tahun 2029. Tidak hanya pembangunan jalan utama, namun juga jalan-jalan ke perumahan.
Rudi mengatakan, pembangunan yang tengah berjalan yakni, dari Simpang Batu Besar hingga Simpang Turi Beach, peningkatan jalan arteri dari Batuampar menuju Nonga dan beberapa ruas jalan lainnya.
BP Batam dan Pemko Batam, kata Rudi saling bahu membahu membangun Batam. Ada beberapa ruas jalan, yang dikerjakan Pemko Batam, seperti jalan arteri Batuaji ke Sagulung.
Baca Juga:Â Warga Tanjunguncang Kesal, Jalan Tak Kunjung Diperbaiki
Pembangunan infrastruktur ini, memberikan dampak positif. Ia mengatakan, investor akan berdatangan, perekonomian juga meningkat. Dampaknya, masyarakat Batam menjadi sejahtera.
“Hari ini sudah mulai ramai (investor) yang akan mau masuk. Datang ke BP Batam mau investasi. Untuk itu kedepannya persaingan akan semakin tinggi,” tutur Rudi.
Jelang menuju Batam menjadi kota modern, Rudi berharap masyarakat Batam untuk mempersiapkan diri. Ia tidak ingin, Batam yang sudah menjadi kota modern dinikmati oleh orang luar, akan tetapi masyarakat Batam yang harus terlebih dahulu menikmatinya.
“Momentum ini, saya harapkan dimanfaatkan secara baik oleh warga Batam,” ungkapnya. (*)
Reporter: FISKA JUANDA