batampos – BP Batam terus menggesa pengerjaan empat rumah contoh untuk warga terdampak pengembangan Rempang Eco-City. Pembangunan rumah contoh ini berlokasi di Tanjung Banon.
Saat ini, pembangunan ke-4 rumah ini sudah hampir 90 persen. Kepala BP Batam, Muhammad Rudi melalui Kepala Biro Humas Promosi dan Protokol, Ariastuty Sirait mengatakan, tidak ada kendala yang cukup signifikan dalam penyelesaian bangunan.
Meski ada deviasi sekitar 3,9 persen di awal pengerjaan, namun BP Batam mampu mengoptimalkannya. Sehingga seluruh proses pembangunan rumah hampir rampung sesuai target.
”Seluruh proses terus berjalan sebagaimana mestinya. Pengerjaan hampir mencapai 90 persen. Ini menjadi kabar baik bagi pihak yang sudah menunggu gambaran dari bangunan tersebut,” ujar Tuty, panggilan akrabnya, Kamis (14/3/2024).
Tuty menjelaskan, pengerjaan terhadap 961 unit rumah lainnya pun akan segera dimulai dalam waktu dekat. Proses lelang, kata Tuty diperkirakan selesai pada Minggu kedua April 2024.
”Kami juga masih melihat proses pematangan lahan dari Kementerian PUPR. Pada prinsipnya, semua pihak ingin pembangunan seluruh rumah baru ini bisa rampung pada September 2024,” pungkasnya. (*)
Reporter : YULITAVIA