batampos – Persoalan sampah masih menumpuk di pinggir jalan jadi perhatian serius pihak kecamatan Batuaji. Selain memaksimalkan pengangkutan sampah ke tempat pembuangan akhir (TPA), pihak kecamatan juga akan memaksimalkan lokasi penampungan sampah sementara (TPS). TPS rencana akan ditambah lagi agar mengakomodir semua sampah dari perumahan.
“Ada satu TPS baru yang lagi kita persiapan. Lokasi di Seilekop. Kita tambah TPS ini untuk meminimalisir munculnya TPS liar di pinggir jalan, ” kata Camat Sagulung M Rozie, Senin (6/5).
Hingga saat ini sampah masih menumpuk di pinggir jalan. Penumpukan ini merupakan TPS liar yang kerap lolos dari armada pengangkut sampah. Penambahan TPS baru ini diharapkan bisa meminimalisir penumpukan sampah di TPS liar.
Pantauan di lapangan, penumpukan sampah masih terjadi di sepanjang pinggir jalan utama maupun jalan lingkungan. Pinggir jalan Kaveling Baru, Sagulung misalkan ada dua titik lokasi penumpukan sampah yang cukup banyak dan sangat menganggu pemandangan jalan. Penumpukan sampah di luar TPS resmi ini karena kebiasaan sebagian masyarakat yang membuang sampah ke pinggir jalan.
Begitu juga pinggir jalan di Seibinti dan Marina City juga banyak ditemui tumpukan sampah seperti itu. Perlu penanganan yang serius untuk menyelesaikan persoalan sampah ini.
“Belum beres semua. Ada pengangkutan tapi orang tetap buang makanya menumpuk terus, ” ujar Anton, warga Kaveling Baru, Sagulung. (*)
Reporter: Eusebius Sara