Rabu, 4 Desember 2024

Bundaran Lebih Lapang, Bebas dari APK dan Baliho Liar

Berita Terkait

spot_img
Suasana jalan simpang Basecamp tanpa APK dan Baliho Iklan. Eusebius
batampos – Pencoblosan untuk pemilihan kepala daerah telah selesai, dan kini alat peraga kampanye (APK) yang sebelumnya memenuhi ruas jalan di berbagai wilayah telah dibersihkan. Pemandangan yang lebih tertata kini terlihat di sejumlah titik, khususnya di kawasan Batuaji dan Sagulung.

Dua persimpangan utama, yakni Simpang Basecamp dan Simpang Barelang, kini tampak lebih lapang dan rapi. Sebelumnya, kedua persimpangan ini sempat terlihat semrawut karena dipenuhi APK dan baliho iklan yang tidak teratur. Dengan pembersihan tersebut, kawasan ini memberikan kenyamanan lebih bagi pengguna jalan.
Persimpangan Simpang Basecamp dan Barelang telah dilebarkan oleh Pemerintah Kota Batam menjadi lima lajur. Langkah ini merupakan bagian dari upaya Pemko Batam untuk meningkatkan aksesibilitas dan memperlancar arus lalu lintas di kawasan Batuaji dan Sagulung yang sering padat.
Masyarakat pun menyambut positif langkah ini. Banyak warga berharap penataan kawasan ini dilanjutkan sesuai rencana awal Pemko Batam, yakni pembangunan bundaran dengan tugu air mancur di tengahnya.
“Sudah bagus persimpangan yang menjadi andalan jalan di Batuaji dan Sagulung ini. Perlu kelanjutan penataan bundaran dengan tugu air mancur,” ujar Ummat, seorang warga Batuaji.
Harapan masyarakat juga ditujukan kepada pemerintah untuk menjaga kawasan ini dari kembalinya baliho liar dan iklan yang tidak tertata. Syamsul, warga lainnya, mengingatkan pentingnya pengawasan ke depan.
“Silakan pasang iklan atau baliho, tapi di tempat yang disediakan dan tertata rapi. Kalau amburadul, ya tentu merusak pemandangan jalan,” katanya.
Keberadaan baliho liar selama ini dinilai merusak estetika jalan raya dan menjadi tantangan tersendiri dalam penataan kota. Oleh karena itu, sinergi antara pemerintah dan masyarakat dibutuhkan untuk menjaga kebersihan dan kerapian kawasan publik.
Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Kota Batam, Imam Tohari, menyatakan bahwa pihaknya akan terus melakukan penertiban untuk kepentingan umum. Penertiban ini akan menjadi fokus utama baik di tahun ini maupun di masa mendatang.
Dengan kebersihan dan keteraturan yang mulai tercipta, masyarakat Batuaji dan Sagulung berharap kawasan ini terus ditata agar memberikan kenyamanan bagi semua pengguna jalan. Keberadaan bundaran dengan tugu air mancur diharapkan menjadi ikon baru yang mempercantik kawasan tersebut di tahun-tahun mendatang. (*)
Reporter: Eusebius Sara 
spot_img

Update