Sabtu, 16 November 2024

BWS Normalisasi Sungai Besar Untuk Atasi Banjir di Seibeduk

Berita Terkait

spot_img
Balai Sungai Wilayah Sumatera IV Batam saat mengeruk drainase induk di Seibeduk, Selasa (21/11). Pengerukan ini untuk mengatasi banjir di wilayah tersebut. F Dalil Harahap/Batam Pos

batampos – Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air Kota Batam telah memetakan titik drainase dan sungai yang menjadi penyebab banjir di wilayah Kecamatan Seibeduk. Permasalahan ada di sungai besar yang menghantar air ke laut.

Sungai besar tersebut sedang dalam proyek normalisasi oleh Balai Wilayah Sungai (BWS) Sumatera IV Batam. Karena belum rampung sehingga air meluap dan banjir menggenangi ruas jalan seperti yang terjadi beberapa hari yang lalu.

Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air Kota Batam Suhar menuturkan, pihaknya telah berkoordinasi dengan BWS agar mempercepat penyelesaian normalisasi sungai tersebut sebab saat ini sudah memasuki musim hujan.

Baca Juga: Air Genangi Ruang Tunggu Bandara Hang Nadim, Penyebabnya Ini

“Kendala utamanya di situ (sungai besar). Untuk sedimen dalam drainase induk memang ada dan itu akan segera kami tangani,” kata Suhar.

Penanganan dari Dinas Bina Marga sendiri juga sudah mulai berjalan dengan membersihkan sedimen atau sumbatan sampah dan material tanah di lokasi drainase induk yang ada di sekitar lokasi banjir.

“Alat berat juga sudah turun untuk keruk sumbatan di drainase induk. Itu akan kita lakukan secara merata,” kata Suhar.

Baca Juga: Jalan Bintang Dilebarkan, Arus Lalulintas Menuju Galangan Kapal Tanjunguncang Lancar di Jam Sibuk

Secara umum penanganan banjir ini, sebut Suhar, juga tetap berjalan di semua wilayah kecamatan yang rawan dengan banjir. Sagulung misalkan terus dikerjakan karena memang cukup rumit dengan persoalan drainase ini.

Sistem drainase yang saling berhubungan hingga ke wilayah Batuaji harus dibersihkan agar aliran air bisa lancar dari pemukiman hingga ke lokasi pembuangan akhir di wilayah perairan Sagulung.

“Yang urgensi dulu yang kita tangani. Biar merata normalisasi untuk atasi masalah banjir ini,” kata Suhar. (*)

 

 

Reporter: Eusebius Sara

spot_img

Kota Mandiri Renggali Cicilan Mulai Rp660 Ribuan

Update