batampos – Dinas perindustrian dan perdagangan (Disperindag) Kota Batam memastikan tidak ada kenaikan harga beras. Hal ini disampaikan oleh Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Batam, Gustian Riau.
Ia mengatakan, harga dan pasokan beras di Batam masih terpantau normal. Ia menampik, soal ada wacana kenaikan harga beras di Batam.
“Belum ada (wacana kenaikan beras),” kata Gustian Riau kepada Batam Pos, Rabu (15/2).
Baca Juga:Â Timbun 1,6 Ton Solar, 3 Pelangsir BBM Bersubsidi Ditangkap di Batam
Bahkan demi memastikan soal adanya wacana itu, Gustian mengatakan, sudah memonitor langsung ke lapangan, bersama dengan Sekda Kota Batam, Jefridin.
“Kemarin (14/2), saya turun. Tidak ada lonjakan harga, stok beras juga masih aman,” ucapnya.
Gustian mengatakan untuk memastikan tidak ada lonjakan harga beras, Disperindag Batam setiap hari memonitor harga beras di pasar-pasar di Batam.
“Kami akan berikan sanksi, jika menaikan beras begitu saja,” ujar Gustian.
Baca Juga:Â Imunisasi Bikin Kecerdasan Berkurang? Kadinkes: Jangan Percaya Hoaks
Ia mengatakan pemerintah akan menggelontorkan 500 ton beras ke Batam. Ratusan ton beras ini demi memastikan harga beras kondusif jelang Ramadan. “Besok (16/2) pukul 14.00, para distributor beras akan dikumpulkan di kantor pak walikota. Semuanya, demi memastikan harga dan stok beras aman jelang Ramadan,” tuturnya.
Selain memastikan stok beras. Gustian mengatakan, minyak goreng juga aman. Hal ini disebabkan, karena di Batam ada produsen minyak goreng yakni PT SON.
Sehingga, masyarakat tidak perlu khawatir soal stok minyak goreng. Harga minyak goreng juga masih aman.
“Beberapa sembako lainnya, masih terjaga harganya,” ungkap Gustian. (*)
Reporter: FISKA JUANDA
