batampos – Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air langsung bergerak mengatasi banjir yang melanda wilayah Kecamatan Seibeduk saat hujan, Selasa (22/11) lalu. Bersama petugas dari kantor Kecamatan Seibeduk, Dinas Bina Marga telah memetakan sejumlah lokasi drainase yang bermasalah dan akan dilakukan pengerukan atau normalisasi.
Camat Seibeduk Dwiki Septiawan mengatakan, drainase yang jadi fokus penanganan dalam beberapa hari kedepan ini adalah drainase induk di pinggir Jalan S Parman yang memang diterjang banjir cukup parah saat hujan, Selasa kemarin.
Baca Juga: Kejari Akhirnya Eksekusi “Pemain” BBM Subsidi di Batam
“Sudah turun hari ini orang Dinas Bina Marga. Akan segera dikeruk. Alat berat akan langsung bergerak. Semoga secepatnya diselesaikan,” ujar Dwiki, kemarin.
Banjir besar yang terjadi di wilayah Kecamatan Seibeduk memang karena masalah drainase. Curah hujan yang tinggi sehingga drainase tak sanggup menampung debit air yang datang dari berbagai penjuru. Air akhirnya meluap ke jalan dan pemukiman warga.
Baca Juga: Penanganan Banjir Difokuskan di Wilayah Batuaji, Sagulung, dan Seibeduk
Penanganan tercepat yang bisa dilakukan adalah normalisasi drainase. Dan untuk jangka panjangnya warga dihimbau untuk tertib membuang sampah dan rutin melakukan gotong royong bersihkan lingkungan dan drainase.
Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air kota Batam Suhar menuturkan, hal yang sama. Penanganan banjir melalui normalisasi akan terus dilakukan dan masyarakat diharapkan mendukung program normalisasi ini dengan tertib membuang sampah. (*)
Reporter: Eusebius Sara