Senin, 30 September 2024

Dinkes Batam Gelar Pertemuan Mitra, Bahas Germas Hidup Sehat

Berita Terkait

spot_img
IMG 20240930 140510 680 scaled
Diskusi antar mitra di pertemuan koordinasi mitra dalam rangka mendukung pelaksanaan Gerakan Masyarakat (Germas) Hidup Sehat. Foto: Arjuna/ Batam Pos

batampos – Pemerintah Kota Batam, melalui Dinas Kesehatan (Dinkes), mengadakan pertemuan koordinasi mitra dalam rangka mendukung pelaksanaan Gerakan Masyarakat (Germas) Hidup Sehat.

Acara tersebut berlangsung di Ballroom Planet Holiday Hotel, Senin (30/9). Dihadiri oleh sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkup Pemko Batam, serta perwakilan dari sekolah, universitas, yayasan, dan perusahaan di Batam.



Pertemuan ini membahas kemitraan di bidang kesehatan, rencana tindak lanjut, hingga penandatanganan komitmen bersama. Selain itu, diskusi mengenai berbagai persoalan kesehatan juga menjadi agenda utama.

Baca Juga: Minat Masyarakat Masih Rendah, Dinkes Batam Imbau Orang Tua Bawa Balita Ikut Vaksin Rotavirus

Ketua Tim Kerja Kemitraan Direktorat Promosi Kesehatan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI, Ira Oktaviana menyebut, kegiatan ini sangat penting karena melibatkan berbagai mitra potensial di Batam untuk berkolaborasi dalam mendukung upaya promotif dan preventif di bidang kesehatan.

“Kegiatan ini luar biasa karena tidak hanya sebatas pertemuan, tetapi juga ajakan untuk semua mitra berkolaborasi dalam mendukung kesehatan, terutama dalam aspek promotif dan preventif. Prinsip kita adalah mencegah lebih baik daripada mengobati. Ini yang ingin kami sosialisasikan,” ujar Ira.

Ia menekankan bahwa Batam, sebagai daerah industri, memiliki potensi besar untuk mendukung upaya ini. Tidak hanya dari sektor industri, tetapi juga dari perguruan tinggi dan sekolah melalui program “Sekolah Sehat” dan “Kampus Sehat”.

Ia mengatakan, pentingnya monitoring dan evaluasi untuk mengukur keberhasilan program ini. Menurut dia, peran institusi pendidikan sangat krusial dalam memonitor dan melakukan evaluasi karena kapasitas penelitian yang dimiliki.

“Mapping isu kesehatan yang dibahas sangat penting untuk menetapkan prioritas mana yang harus didahulukan. Dengan transformasi layanan primer yang sedang dilakukan oleh Kemenkes, kita mendekatkan akses pelayanan promotif preventif sesuai dengan isu-isu yang ada di seluruh siklus hidup,” katanya.

Pihaknya berharap, kegiatan seperti ini terus dilakukan dengan tindak lanjut yang lebih teknis dari Dinkes Batam. “Kami berharap Dinkes Batam bisa merekap potensi dukungan mitra dan mengadakan pertemuan teknis sesuai dengan minat dan fokus area para mitra,” ujar dia.

Sementara itu, Kabid Kesehatan Masyarakat (Kesmas) Dinkes Batam, drg Hanna Hashina mengungkapkan keinginannya agar seluruh instansi terkait yang terlibat dalam kemitraan ini bisa menerapkan program Germas di tempat masing-masing.

“Kami berharap ke depannya semua unsur terkait dapat menerapkan pola hidup sehat di instansinya. Skrining kesehatan sangat penting karena kita tidak tahu kapan penyakit datang. Dengan pengetahuan yang diberikan, masyarakat bisa lebih mengerti dan peka terhadap kesehatan diri sendiri,” katanya.

Dinkes Batam berharap dapat memperkuat kemitraan lintas sektor dalam mendukung upaya Germas dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kesehatan. (*)

Reporter: Arjuna

spot_img

Update