batampos – Wali Kota Batam Muhammad Rudi, menargetkan peresmian Masjid Agung Batam akan dilakukan pada Agustus 2024 ini. Terbaru, masjid yang tengah direvitalisasi itu sudah hampir rampung.
Progres pemugaran Masjid Agung Batam kini berada diangka 95 persen. Itu disampaikan oleh Kabid Prasarana Bangunan Gedung Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang (CKTR) Batam, Rahmad Hidayat, Minggu (4/8).
Ia menyebut, Pemerintah Kota (Pemko) Batam meminta kepada pengerja, dalam hal ini PT Adhi Karya, agar dapat menggesa proyek itu sesuai dengan target. Kemungkinan besar masjid itu diresmikan oleh Wali Kota Batam pada akhir Agustus ini.
Baca Juga:Â Wajah Baru Masjid Agung Batam, Tampil Megah dengan Kapasitas Ribuan Jamaah
“Progresnya sudah sekitar 95 persen. Hanya tinggal finishing bangunan saja,” ujar Rahmad.
Sementara itu, perwakilan PT Adhi Karya di Batam, Handri menyampaikan, bahwa pihaknya telah menggesa revitalisasi rumah ibadah tersebut agar bisa selesai hingga diresmikan akhir Agustus 2024. Ia memastikan bangunan masjid akan segera rampung dan dapat dipergunakan.
Selain bangunan masjid, ada beberapa sisi lain yang masih dalam pengerjaan, dan itu di luar kendali PT Adhi Karya. Misalnya, pemasangan air conditioner (AC) atau pendingin ruangan, aspal masuk ke area masjid, hingga taman, bukan wewenangnya.
“Kita khusus bangunan utama, basemen, sama plaza. Kalau untuk taman itu di dinas terkait. Pengerjaan aspal jalan masuk ke masjid juga di dinas lain,” ujar dia.
Sudah dua tahun berjalan, sejak dikerjakan pada Juli 2022 silam, masjid yang semula beratap limas itu tak kunjung selesai direnov, bahkan sudah dilakukan adendum. Nilai kontrak juga bertambah jadi Rp181 miliar.
Proyek masjid ini awalnya dianggarkan Rp167 miliar secara multiyears, yang diambil dari APBD Kota Batam tahun 2022-2024. Bujetnya dibagi menjadi tiga tahapan. Di 2022 diambil 30 persen, 2023 sebesar 45 persen, dan tahun 2024 sebanyak 25 persen.
Bila selesai direnovasi, masjid ini dapat menampung 1.780 umat. Tapi secara keseluruhan, dari dalam hingga plaza bangunan, bisa menampung sebanyak 14.500 jemaah. Di masjid juga dibangun basemen dua lantai yang bisa memuat ratusan kendaraan untuk diparkirkan; 248 mobil, dan 305 motor.
Masjid Agung Batam model baru ini mempunyai beberapa akses masuk. Gerbang masuk utama dari arah bundaran. Fasilitas halaman di masjid juga direnov.
Untuk bangunan masjid, ada satu kubah utama, tiga kubah berukuran sedang, dan tujuh kubah berdimensi kecil. Rumah ibadah ini mirip-mirip Masjid Sultan Mahmud Riayat Syah, hanya saya tanpa ornamen payung di beranda. (*)
Reporter: Arjuna