batampos – Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil) Batam gencar mensosialisasikan digitalisasi kartu tanda penduduk (KTP) atau yang lebih dikenal identitas kependudukan digital (IKD). Sosialisasi dilakukan untuk memberi pemahaman pada warga, termasuk petugas pelayanan publik tentang KTP digital.
Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Batam Heryanto mengatakan, beberapa instansi pemerintahan telah menerima sosialisasi tersebut secara bertahap. Pihaknya juga menyasar instansi-instansi di luar pemerintahan agar jangkauan pemanfaatan KTP digital ini bisa semakin lebih luas.
“Seperti beberapa perbankan sudah kami beri sosialisasi agar mereka mulai memanfaatkan KTP digital,” ujarnya.
Baca Juga: Tim Terpadu Bongkar Paksa Bangunan Liar di Depan Perumahan Puskopkar Batuaji
Menurutnya, kegunaan KTP digital, sama halnya dengan kartu e-KTP. Yang membedakan hanya tampilannya, jika KTP digital hanya bisa diakses secara online sedangkan e-KTP berbentuk fisik.
“Manfaat dan fungsinya sama. Masing-masing kita yang punya android bisa mengaksesnya,” ujarnya, Selasa (26/9).
Ditambah Heryanto, sejak diluncurkannya KTP digital ini sudah memberikan banyak manfaat bagi masyarakat. Terumatama bagi mereka yang melakukan perubahan data kependudukan dan sebagainya. Hadirnya KTP digital ini untuk mengakomodir persediaan blanko E-KTP yang terbatas.
“Ke depan semua identitas kependudukan akan beralih ke digital ini. Untuk saat ini sudah ada 18 ribu masyarakat Batam yang memiliki KTP digital ini,” tuturnya.
Kabid Pelayanan pendaftaran Penduduk, Disdukcapil Batam, Suharto menambahkan, penyaluran blanko dari pusat juga melihat situasi identitas kependudukan digital (IKD) di suatu daerah. Makin banyak masyarakat yang sudah mendaftarkan IKD-nya maka semakin banyak pula daerah tersebut mendapat blangko.
“Jadi IKD ini menjadi salah satu pertanyaan di pusat untuk mendapatkan blangko. Target kita 25 persen masyarakat Batam sudah memiliki KTP Digital hingga akhir tahun ini,” katanya.
Baca Juga: Mahasiswa Politeknik Batam Tewas Tenggelam, Tetangga Shock dan Bersedih
Berbagai sosialisasi mengenai IKD ini juga terus dilakukan Disdukcapil Kota Batam semisal ke kampus-kampus, sekolah, rumah sakit serta masyarakat umum lainnya, sehingga mereka yang melakukan perekaman juga sekaligus mendaftar IKDnya.
“Untuk aktivasi IKD ini sudah bisa di kantor kecamatan, mall pelayanan publik ataupun bisa langsung ke kantor Disdukcapil Batam di Sekupang. Saat ini pemerintah pusat juga sudah melakukan sosialisasi ke perbankan dan OJK bahwasanya KTP digital sama peruntukannya dengan e-KTP,” tuturnya.
Kabid Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan Ferri Tarmizi sebelumnya mengatakan, penggunaan KTP digital sebagai salah satu terobosan sehingga data kependudukan bisa diakses dengan mudah di dalam genggaman. Program ini merupakan inovasi dari Dirjen Kemendagri berupa aplikasi yang menyimpan dokumen kependudukan secara digital.
Baca Juga: Pelaku Kasus Kekerasan Anak Kebanyakan Orang Terdekat Korban
Ia menjelaskan cara kerja KTP Digital ini masing-masing individu memiliki akun di telepon pintar masing-masing dan di dalamnya sudah mencakup Nomor Induk Kependudukan, data NPWP, BPJS Kesehatan, BPJS ketenagakerjaan hingga pajak dan data pemilih.
“Nantinya semua layanan yang terkait dengan NIK terangkum dalam KTP digital,” terangnya. (*)
Reporter: Rengga Yuliandra