batampos – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Batam mengusulkan penambahan 25 armada truk amrol sampah untuk tahun depan. Usulan ini disampaikan Kepala Bidang Pengelolaan Persampahan DLH Batam, Eka Suryanto, sebagai bagian dari rencana peremajaan armada truk sampah yang ada saat ini.
Eka menjelaskan bahwa dari 140 unit truk sampah yang beroperasi di Batam, sebanyak 52 unit sudah berusia lebih dari 10 tahun. Selain itu, lima unit truk berada dalam kondisi rusak parah dan tidak layak jalan, sementara belasan armada lainnya memerlukan pemeliharaan rutin bulanan.
“Insya Allah, di tahun 2025 nanti kita sudah usulkan untuk peremajaan dan penambahan armada truk baru,” ujar Eka, Minggu (8/9).
Ia menilai bahwa peremajaan dan penambahan armada baru ini sangat penting untuk mengatasi masalah armada yang sudah usang dan tidak layak digunakan. Eka menyebutkan bahwa pihaknya mengusulkan penambahan 25 unit truk amrol sampah untuk memenuhi kebutuhan pengelolaan sampah yang semakin meningkat.
“Kami harap usulan ini bisa diakomodir,” tuturnya.
Sementara itu, DLH Kota Batam menargetkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari retribusi sampah sebesar Rp 45 miliar untuk tahun 2024. Target ini meningkat dibandingkan pendapatan tahun 2023 yang sebesar Rp 37,5 miliar.
“Pendapatan dari retribusi sampah selalu meningkat setiap tahunnya. Kami sudah mendata objek retribusi baru dan optimis target Rp 45 miliar akan tercapai,” kata Eka.
Eka juga menjelaskan bahwa pendapatan retribusi sampah berbeda dari pendapatan pajak lainnya, karena retribusi baru dapat ditarik setelah ada pelayanan. Banyak perumahan baru dan kawasan pertokoan yang belum sepenuhnya dihuni, sehingga belum dapat menghasilkan sampah secara maksimal.
Terpisah Ketua Komisi III DPRD Batam, Djoko Mulyono, mendukung penuh usulan penambahan armada truk sampah. Menurutnya, penambahan armada ini adalah langkah yang sangat diperlukan untuk mengatasi masalah sampah di Batam. “Kami sudah berkoordinasi dengan pihak terkait dan menyetujui bahwa penambahan armada truk ini sangat diperlukan untuk mengakomodir sampah di Batam,” tegasnya.
Djoko menambahkan bahwa DPRD Batam akan memberikan persetujuan terhadap usulan penambahan armada truk sampah tahun depan, karena ini adalah kebutuhan penting yang berdampak langsung pada masyarakat.
“Kami tergantung pada usulan dari DLH. Untuk tahun ini, fokus kami adalah perbaikan dan pemeliharaan armada yang ada,” pungkasnya. (*)
Reporter: Rengga Yuliandra
