Senin, 22 Juli 2024
spot_img

Dorong UMKM Ekspor Produk ke Luar Negeri

Berita Terkait

spot_img
umkm ukm
Konsultan Bidang SDM UPTD PLUT Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kota Batam Marlina menunjukan produk UMKM binaan Dinas Kopearsi dan Usaha Mikro di Gedung Pelayanan Layanan Umum Terpadu di Bengkong, Jumat (13/6). F Cecep Mulyana/Batam Pos

batampos – Menteri Perdagangan (Mendag), Zulkifli Hasan, (Zulhas) membeberkan komitmen Kementerian Perdagangan (Kemendag) untuk mendorong Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) untuk naik kelas. Salah satunya, mela­lui upaya untuk mendorong UMKM agar mampu melakukan ekspor produk ke luar negeri.

Terlebih, Zulhas menyebut UMKM sebagai tulang punggung ekonomi RI karena telah menyumbang 60 persen Produk Domestik Bruto (PDB) dan menyerap 90 persen tenaga kerja. Hal ini disampaikan Mendag Zulkifli Hasan di hadapan ratusan pelaku UMKM di Rendang Asese, Padang, Sumatra Barat Minggu, (7/7). ”Oleh karena itu, UMKM harus kita dukung agar naik kelas. Kalau UMKM bisa naik dan menyerbu pasar dunia, Indonesia siap menjadi negara maju,” ujar Zulhas.

Dalam hal ini, Zulhas menyoroti perihal kerja sama antara pemerintah pusat dan daerah dalam mendukung dan membina proses produksi UMKM. Sehingga nantinya, produk UMKM dapat diterima di luar negeri.

”Pemerintah daerah melalui dinas perindustrian dan perdagangan diharapkan terus membina agar produk UMKM semakin berkualitas dan bisa diterima di luar negeri,” imbuhnya.

Lebih lanjut, Mendag Zulhas memaparkan soal upaya Kemendag dalam memajukan UMKM melalui kerja sama empat pilar. Kerja sama ini terdiri atas pelaku UMKM, lokapasar (marketplace), ritel modern, serta perbankan dan lembaga pembiayaan ekspor.

”Kemendag akan mempertemukan UMKM dengan lembaga pembiayaan ekspor, bagi yang mau ekspor. Jika memerlukan modal, Kemendag akan mempertemukan dengan lembaga perbankan. UMKM juga harus mulai melakukan pemasaran di marketplace. Melalui marketplace dan media sosial, UMKM diharapkan mampu meningkatkan transaksi penjualan dan memperluas jangkauan pemasarannya,” papar Mendag Zulhas.

Tak hanya itu, Kemendag juga akan membantu UMKM untuk menjangkau buyer di luar negeri. Untuk itu, pelaku UMKM dapat mengirimkan sampel produk ke perwakilan perdagangan di luar negeri untuk dipasarkan.

Apalagi, kata Zulhas, Kemendag RI sudah memiliki perwakilan di 46 negara mitra dagang. Sehingga yang perlu dilakukan, pelaku UMKM hanya mengirimkan sampel produk untuk meyakinkan buyer di luar negeri.

Hal itu bisa dilakukan dengan memastikan kualitas produk yang baik saat pengiriman. Selain itu, pelaku UMKM pun bisa berpartisipasi dalam Trade Expo Indonesia pada Oktober mendatang.

”Kita akan menggelar Trade Expo Indonesia pada Oktober mendatang karena didatangi banyak buyer dari berbagai negara. Pelaku UMKM bisa berpartisipasi pada pameran ini dengan difasilitasi pemerintah daerah,” pungkasnya. (*)

spot_img
spot_img

Update