batampos – Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat nilai ekspor Kota Batam pada Oktober 2023 mencapai 1.008,79 juta dolar AS, atau turun 14,5 persen dibandingkan September 2023. Penurunan tersebut terjadi karena turunnya ekspor non migas sebesar 16,51 persen dibanding September 2023 lalu.
Kepala BPS Batam Agus Kadaryanto mengatakan, kegiatan ekspor Batam pada Oktober 2023 mengalami penurunan 171,1 juta dolar AS dibandingkan September 2023. Hal tersebut disebabkan oleh penurunan ekspor sektor nonmigas selama bulan Oktober 2023. Sektor nonmigas ini mengalami penurunan sebesar 183,98 juta dolar AS.
Sementara itu untuk ekspor sektor migas mengalami kenaikan sebesar 19,55 persen atau sekitar 12,87 juta dolar AS.
“Nilai ekspor Kota Batam bulan September menyumbang 77,35 persen dari total ekspor se-Kepri yang sebesar 1.304,22 juta dolar AS,” ungkap Agus.
Baca Juga:Â Naik Roro dari Batam, Kuota Kendaraan Tujuan Kuala Tungkal dan Sei Selari Masih Tersedia
Bila dibanding dengan periode yang sama tahun sebelumnya, kumulatif ekspor Batam mengalami penurunan senilai 745,7 juta dolar AS atau 23,5 persen. Penurunan nilai kumulatif ekspor Januari-Oktober 2023 dibandingkan Januari-Oktober 2022 disebabkan oleh penurunan ekspor sektor non migas sebesar 265,23 juta dolar AS atau 41,2 persen dan penurunan ekspor migas sebesar 480 juta dolar AS atau 2,25 persen.
Selanjutnya selama bulan Januari-Oktober 2023 golongan barang ekspor nonmigas Batam yang terbesar nilainya adalah Mesin/Peralatan Listrik yaitu senilai 6.278,76 juta dolar AS. Golongan ini memberikan kontribusi mencapai 54,51 persen dari kumulatif ekspor nonmigas Kota Batam di tahun 2023.
Golongan barang ekspor berikutnya yang mempunyai peran cukup besar terhadap ekspor nonmigas Batam adalah mesin-mesin/pesawat mekanik senilai 1.225,80 juta dolar AS, dan benda-benda dari besi baja senilai 746,79 juta dolar AS.
“Lalu ada juga minyak dan lemak hewan senilai 624,25 juta dolar AS, berbagai produk kimia senilai 432,5 juta dolar AS dan kapal laut senilai 417,83 juta dolar AS,” ungkap Agus.
Baca Juga:Â Polri Mutasi Ratusan Personel, Termasuk Kapolda Kepri yang Berganti
Negara tujuan ekspor Kota Batam terbesar pada Oktober 2023 adalah Singapura, mencapai US$ 384,48 juta dolar AS. Ekspor ke Singapura pada bulan ini mengalami penurunan dibanding September 2023, yaitu turun sebesar 12,59 persen dan turun sebesar 18,2 persen jika dibanding dengan September 2022.
Sementara itu untuk kegiatan impor Kota Batam pada Oktober 2023 mencapai 1.123,56 juta dolar AS, atau naik 6,29 persen dibanding September 2023. Nilai impor migas Oktober 2023 mencapai 14,7 juta dolar AS atau naik 161,68 persen dibanding September 2023. Sedangkan nilai impor nonmigas pada Oktober 2023 mencapai 1.108,79 juta dolar AS atau naik 5,46 persen dibandingkan dengan impor pada September 2023.
“Selama Oktober 2023 impor nonmigas terbesar Batam adalah golongan barang mesin/peralatan listrik sebesar 521,02 juta dolar AS atau 46,9 persen dari total impor nonmigas,” ujarnya.
Adapun Negara pemasok barang impor terbesar pada Oktober 2023 ditempati oleh Tiongkok dengan nilai 304,04 juta dolar AS dan konstribusi 27,06 persen. Lalu disusul oleh Singapura senilai 159,5 juta dolar AS dan Jepang 125,27 juta dolar AS. (*)
Reporter: Rengga Yuliandra