batampos – Albert Samosir, warga Sagulung jadi korban pengeroyokan dan penikaman di Golden Kafe, kawasan Mall Top 100, Tembesi, Sagulung, Kamis (19/9) pagi. Pria 37 tahun ini harus menjalani perawatan medis di rumah sakit Graha Hermine, Batuaji karena dua luka tikaman di punggungnya.
Informasi yang didapat, aksi penganiayaan berat ini bermula, dari upaya korban untuk berbincang dan mendapat perhatian dari salah satu wanita yang berada di lokasi kafe tersebut. Wanita tersebut sepertinya tidak terima sehingga melapor kepada pelaku yang berinisial Lm.
Lm bersama Sr kawannya akhirnya mendatangi korban dan terjadi cek cok mulut yang berujung pada pengeroyokan dan penikaman tadi. Korban tidak saja dipukul dan ditendang tapi juga ditikam oleh Lm sebanyak dua kali. Korban terjatuh bersimbah darah.
“Kejadian menjelang pagi, kita terima laporan dan langsung lakukan pengembangan. Alhamdulillah, hari itu juga dua pelaku berhasil kami amankan di lokasi persembunyian mereka di Perumahan Paradise Simpang Tobing Batuaji, ” ujar Kanit Reskrim Polsek Sagulung Ipda Husnul, Jumat (20/9).
Husnul membenarkan aksi penganiayaan dan penikaman ini karena masalah perempuan. Wanita yang digoda korban belakangan diketahui kekasihnya pelaku, sehingga terjadi penganiayaan dan penikaman tersebut.
“Dua pelaku sudah kami amankan dan korban masih dirawat,” kata Husnul.
Atas kejadian ini, Kapolsek Sagulung Iptu Rohandi Tambunan menghimbau kepada seluruh masyarakat Sagulung untuk tetap waspada dan tidak berpikir pendek dalam menghadapi sebuah persoalan. Jika ada yang kurang berkenan dengan orang lain sebaiknya diselesaikan secara baik-baik atau mengadu ke Polsek.
“Kalau ada persoalan selesaikan dengan kepala dingin. Kekerasan bukan solusi, malah akan berhadapan dengan hukum yang ada di negara kita ini, ” ujar Rohandi. (*)
Reporter: Eusebius Sara