batampos – Harga ayam potong segar tinggi di pasaran Batam, menyentuh Rp 42 ribu perkilogram. Kenaikan harga ayam potong segar ini sudah terjadi sejak beberapa hari terakhir untuk Kota Batam.
Di pasar Botania Batam center harga ayam potong dijual Rp 41-42 ribu per kilogram. Tingginya harga ayan potong sudah terjadi sejak memasuki bulan suci Ramadan.
“Sebelumnya masih Rp 38 ribu, sejak beberapa hari lalu sampai sekarang Rp 42 ribu per kg,” ujar Edi salah satu pedagang.
Meski harga ayam cukup tinggi dibanding sebelumnya, permintaan untuk ayam masih bisa dikatakan normal. Hal itu dikarenakan ia memiliki pelanggan yang memang warung makanan.
“Namun yang ngomel itu belanja , pasti protes kalau harga pada naik gini,” ucapknya.
Menurut dia, ayam potong segar di tempatnya diambil dari peternak kawasan Barelang. Untuk ukuran ayam potong saat berat kisaran 1,5-2,2 kilo perekor.
“Untuk yang dipotong rata-rata berat diatas 2 kg, ini ayam potong Barelang,” sebutnya.
Disinggung mengenai kenaikan harga,menurut Edi karena harga pakan ayam yang tinggi. Sehingga para peternak turut menaikan harga ayam potong segar.
“Karena harga naik, kami turut naikan juga. Tak mungkin jual rugi,” sebut Edi.
Sementara, Mekar salah satu pedagang makanan cukup berat atas kenaikan harga ayam potong. Dimana sebelumnya ia hanya membeli ayam.potong Rp 35 ribu per kg, namun saat ini sudah Rp 39 ribu per kg.
“Untuk kami pedagang makanan pasti terasa kalau ada kenaikan seperti ini. Karena belinya tak satu atau dua kilo, tapi puluhan kilo,” imbuhnya
Meski harga ayam naik, ia mengakui cukup terbantu dengan harga cabai-cabaian yang tak terlalu tinggi. Dimana saat ini, harga cabai dijual berkisar Rp 45-60 ribu per kg, tergantung dari jenis cabainya.
“Untungnya cabai tak turut naik tinggi, kalau ikut naik kami pasti mulai stress,” pungkasnya.
Sementara, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Batam, Mardanis belum bisa dikonfirmasi terkait harga ayam potong segar yang tinggi. (*)
Reporter : Yashinta
