batampos – Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio tahap pertama di Kota Batam terus bergulir. Kegiatan tersebut berlangsung sejak 23 Juli sampai dengan 29 Juli mendatang.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Batam Didi Kusmarjadi melalui Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Batam Melda Sari mengatakan, hingga hari ketiga ini terdapat 62.669 anak usia 0 – 7 tahun 11 bulan 29 hari, yang mendapat vaksin polio. Jumlah itu tersebar di 12 kecamatan.
“Hingga hari ketiga pelaksanaan PIN Polio, jumlah balita yang terimunisasi adalah 62.669 yang dilaksanakan di sejumlah titik di Kota Batam,” ujarnya, kepada Batam Pos, Kamis (25/7).
Baca Juga: Masyarakat Batuaji Antusias Bawa Anak untuk PIN Polio
Pada hari ketiga pelaksanaannya, pelaksanaan PIN Polio di Kota Batam dilaksanakan di sejumlah lokasi seperti puskesmas Baloi Permai, Kelurahan Setokok, Kelurahan Batu Legong, Puskesmas Tiban Baru, Sekolah, TK PAUD serta posyandu.
“Kita laksanakan serentak di Batam. Pelaksanaan di sekolah, posyandu, pos PIN tambahan (perumahan),” tambah Melda.
PIN Polio dilaksanakan dalam dua tahap. Tahap pertama 23 – 29 Juli 2024 dan tahap dua 6 Agustus sampai dengan 12 Agutsus, dengan interval minimal satu bulan serta target adalah 184.804 anak usia 0 – 7 tahun 11 bulan 29 hari.
Kepala Dinas Kesehatan Batam Didi Kusmarjadi mengatakan sesuai surat edaran walikota Batam No 18 Tahun 2024 tentang pelaksanaan Pekan Imunisasi Nasional (PIN) polio tahun 2024.
Imunisasi itu akan dilaksanakan serentak di seluruh wilayah Kota Batam di 12 Kecamatan dan 64 Kelurahan dimulai tanggal 23 Juli sampai 12 Agustus 2024. Tersebar di 21 Puskesmas, SD, PAUD, Posyandu, POS PIN serta fasilitas pelayanan Kesehatan yang telah ditetapkan untuk pelaksanaan PIN Polio Tahun 2024 dengan target sasaran sebanyak 184,804 Anak.
Baca Juga:Â Pemko Batam Lindungi 3.444 Nelayan Kecil dengan BPJS Ketenagakerjaan
Vaksin Polio yang diberikan adalah vaksin polio berjenis novel Oral Polio Vaccine tipe 2 (nOPV2) yang diberikan 2 tahap dengan rentan waktu yakni 2 minggu sampai 4 minggu. Jarak putaran dua minggu. Masing-masing putaran dilaksanakan dalam waktu satu minggu ditambah dengan 5 hari sweeping.
“PIN Polio ini menargetkan anak berusia 0 sampai 7 tahun, tanpa memandang status imunisasi sebelumnya,” tambahnya.
Didi memaparkan, bahwa pelaksanaan PIN polio ini merupakan hal yang sangat penting dilakukan, guna menjamin agar tidak ada kasus polio di Kota Batam di kemudian hari. Dinas Kesehatan Batam berharap agar seluruh masyarakat Kota Batam dapat berpatisipasi dalam mensukseskan pelaksanaan PIN Polio Kota Batam demi mencegah terjadinya Kejadian Luar Biasa (KLB) penyakit Polio di Kota Batam.
“Mari kita sukseskan PIN polio di Kota Batam guna menjamin tak ada kasus polio di Kota yang kita cintai ini,” pungkasnya. (*)
Reporter: Rengga Yuliandra