Rabu, 24 April 2024
spot_img

Hendri Usulkan Nama Untuk Isi Kekosongan Jabatan di Disdik Batam

Berita Terkait

spot_img
Hendri Arulan f humas pemko batam
Kepala Disdik Batam Hendri Arulan. Foto: Humas Pemko Batam

batampos – Sejumlah jabatan masih kosong di beberapa organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkungan Pemko Batam. Kekosongan ini disebabkan berakhirnya masa tugas atau pensiun, promosi, dan beberapa alasan lainnya.

Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Batam, Hendri Arulan mengatakan kekosongan jabatan juga terjadi di OPD yang dipimpinnya. Beberapa waktu lalu, pihaknya sudah mengusulkan beberapa nama untuk dipromosikan, agar bisa mengisi jabatan tersebut.

Ia mengungkapkan sejauh ini memang belum ada kendala akibat kekosongan jabatan. Untuk sementara pihaknya sudah menunjuk pejabat sementara (Plt) yang mengemban tugas di jabatan Sekretaris Disdik dan Kabid Pendidikan SD.

“Masih on the track dan tidak ada kendala. Namun untuk mendukung optimalisasi kinerja, saya usulkan beberapa nama yang dinilai layak untuk menduduki jabatan kosong,” ujarnya, Senin (26/9).

Pengisian jabatan dilakukan melalui usulan promosi pejabat yang memenuhi syarat dan bisa mendukung visi dan misi Disdik. Tujuannya memajukan dunia pendidikan dan mendukung pembangunan di Kota Batam.

“Nama-namanya sudah saya coba usulkan kepada pimpinan. Namun karena ini hak untuk melantik pejabat ada di tangan Pak Wali, jadi kami menunggu informasi selanjutnya saja,” terang Hendri.

Mantan kepala sekolah ini mengaku, banyak tugas yang menjadi tanggungjawab Disdik. Untuk itu, diperlukan pejabat yang menguasai dan sudah hapal akan tugas pokok, dan fungsi Disdik. Ia berharap pejabat yang dilantik nanti bisa membuat inovasi dan memajukan dunia pendidikan.

“Untuk namanya ada yang dari dalam OPD juga yang kami usulkan. Tapi tetap itu menjadi kebijakan pimpinan nantinya. Saya hanya berupaya mengusulkan,” imbuhnya.

Sebelumnya, jabatan Sekretaris Disdik dipegang oleh Andi Agung, yang sekarang bertugas sebagai Kepala Disdik Kepri. Sementara jabatan Kepala Bidang Pendidikan Sekolah Dasar ditinggal pejabatnya, karena meninggal dunia. Sementara itu, jabatan kosong lainnya kosong karena pejabat memasuki purna bakti. (*)

 

 

Reporter : YULITAVIA

spot_img

Update