batampos – Kantor Imigrasi Kelas I Khusus Tempat Pemeriksaan Imigrasi (TPI) Batam, menambah jumlah personel di pintu masuk dan keluar di Pelabuhan Internasional.
Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Keimigrasian, Tessa Harumdila, mengatakan, hal itu dilakukan karena mobilitas wisatawan asing maupun wisatawan domestik yang akan keluar negeri diprediksi meningkat saat libur Natal dan Tahun Baru (Nataru).
“Personel ditambah dua kali lipat dari biasanya. Penambahan personil serta melakukan perawatan dan pengecekan perangkat kesisteman.
Penambahan serta perawatan dan pengecekan itu dilakukan di Pelabuhan Batam Center dan Pelabuhan Citra Tri Tunas Harbourbay.
Baca Juga:Â Pelayanan Publik Rawan Praktik Pungli
Dimana, dua pelabuhan tersebut menjadi mobilitas utama bagi wisatawan asing yang akan masuk ke Batam maupun wisatawan domestik yang akan keluar negeri.
“Selama libur Natal dan Tahun Baru nanti, petugas yang bertugas di TPI tetap bertugas untuk antisipasi lonjakan penumpang,” ujar
Ia melanjutkan, nantinya di Pelabuhan Batam Center akan ada sebanyak 45 petugas yang disiagakan. Sementara di Pelabuhan Citra Tri Tunas Harbourbay sebanyak 23 petugas.
Sementara untuk mobilitas penumpang sendiri saat ini sudah terjadi peningkatan. Meskipun libur Natal dan Tahun masih ada sekitar dua minggu lagi, peningkatan mobilitas penumpang di dua pelabuhan tersebut sudah terjadi peningkatan.
Baca Juga:Â Daftar Makanan yang Mengandung Formalin dan Boraks di Batam
Menurut data yang tercatat di Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Batam, jumlah penumpang di Pelabuhan Batam Center sudah mengalami peningkatan hingga dua kali lipat atau 100 persen. Sementara untuk di Pelabuhan Citra Tri Tunas Harbourbay meningkat sebesar 30 persen.
“Peningkatan itu terutama untuk wisatawan asing yang masuk ke Batam. Jumlah ini kami prediksi akan terus meningkat hingga akhir tahun nanti,” katanya.
Baca Juga:Â UMK Batam Berlaku Januari 2023, Amsakar Minta Semua Pihak Dukung Kondusifitas Batam
Ia menambahkan, peningkatan wisatawan ini terjadi setelah angka kasus Covid-19 yang mulai menurun, sehingga adanya pelonggaran perjalan. Baik itu untuk di Indonesia sendiri maupun di Malaysia dan Singapura.
“Saat ini ditambah lagi dengan dibukanya pelabuhan internasional,” imbuhnya. (*)
Reporter: Eggi Idriansyah