batampos – Sejumlah pengendara yang melintas di lajur baru khususnya yang melalui u-turn kini terbiasa langsung crossing dari lajur paling kanan ke jalur paling kiri. Hal ini dinilai sangat membahayakan dan berpotensi terjadi kecelakaan.
Seperti di kawasan Legenda. Lokasi u-turn berdekatan dengan persimpangan. Sehingga pengendara yang berputar arah langsung melajukan kendaraannya ke persimpangan.
Kabid Lalu-lintas Dinas Perhubungan Kota Batam, Edward Purba mengatakan pihaknya akan melakukan pertemuan bersama seluruh stakeholder untuk membahas permasalahan ini.
Baca Juga:Â Pekerja Bangunan Tewas Tersangat Listrik di Sekupang
“Ini akan kita bahas. Karena jalan lebar otomatis kecepatan kendaraan akan bertambah,” ujar Edward, Senin (16/10) siang.
Edward mengaku pertemuan itu nantinya membahas titik pemasangan u-turn. Menurut dia, beberapa titik u-turn tersebut nantinya akan direvisi hingga ditutup.
“Paling ada u-turn kita tutup atau ada dua kali u-turn dibikin satu. Jangan jalan sudah lebar, angka kecelakaan meningkat,” katanya.
Baca Juga:Â Kejar Target, UPT Samsat Batuaji akan Aktifkan Panggilan ke Penunggak Pajak Kendaraan
Edward berjanji pertemuan dan pembahasan u-turn jalan ini akan dilakukan secepatnya. Sehingga, keberadaan u-turn di lajur baru jalanan Batam tersebut tidak menimbulkan korban jiwa.
“Secepatnya akan kita bahas, kita juga tunggu konfirmasi dari BP Batam setelah jalanan semuanya selesai,” tutupnya.(*)
Reporter: YOFI YUHENDRI