batampos– PT Persero ASDP Indonesia Ferry akan menerapkan tarif baru Kapal Roll On Roll Off (Roro) mulai 3 Agustus 2023. Penyesuaian tarif serta beberapa lintasan lainnya itu dipengaruhi oleh sejumlah faktor. Di antaranya kenaikan biaya bahan bakar minyak (BBM), Upah Minimum Kota (UMK), inflasi, serta kurs dolar yang berdampak pada biaya perawatan dan perbaikan kapal.
“Tarif naik 5,26 persen berlaku hanya untuk lintas provinsi, Kepri ke Sei Selari, Riau dan Kuala Tungkal Jambi mulai 3 Agustus 2023 ini. Baik itu dari Telaga Punggur dan juga Tanjung Balai Karimum, sementara untuk rute dalam Provinsi masih berlaku tarif sebelumnya,” ujar Pelaksana Lapangan ASDP Telaga Pungur, Haryanto, Jumat, (28/7).
Ia menambahkan, tarif penyesuaian seperti Telaga Punggur- Sei Selari (Riau) untuk penumpang dewasa Rp 132.500, kendaraan roda dua berdasarkan tipe nya mulai dari Rp 126 ribu sampai Rp 524 ribu sementara kendaraan penumpang Rp 1.9 juta dan kendaraan bermuatan Rp 1.7 juta.
Sementara untuk Telaga Punggur – Kuala Tungkal (Jambi) untuk penumpang dewasa Rp 156 ribu kendaraan roda dua mulai dari Rp 223 ribu sampai Rp 858 ribu. Sementara kendaraan penumpang Rp 2.8 juta , kendaraan muatan Rp 2.6 juta.
“Keputusan Menhub RI Nomor KM 61 Tahun 2023 tentang Tarif Penyelenggaraan Angkutan Penyeberangan Kelas Ekonomi Lintas Antarprovinsi dan Lintas Antarnegara,” ujarnya.
ASDP berupaya untuk terus memberikan pelayanan dengan memprioritaskan aspek keselamatan, keamanan, dan kenyamanan pengguna jasa.
Sementara untun trafik pelayana kapal roro, sejauh ini masih normal belum ada kenaikkan signifikan, tetapi untuk Telaga Punggur – Tanjung Uban selalu ramai ketika akhir pekan.
“Kalau kenaikkan penumpang paling ketika momen hari besar seperti mudik lebaran, natal dan tahun baru,” tutupnya. (*)
reporter: aziz
