Senin, 23 Desember 2024

Jelang Nataru Harga Ayam Potong Merangkak Naik di Batam

Berita Terkait

spot_img
Harga ayam potong segar di pasaran Batam merangkak naik. Foto: Dalil Harahap/Batam Pos

batampos – Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru), harga ayam potong segar di pasaran Kota Batam mulai merangkak naik, Minggu (22/12). Saat ini, harga ayam potong segar dijual dengan kisaran Rp 40ribu -41 ribu per kilogram, naik dari harga sebelumnya yang berada di angka Rp 38 ribu per kilogram.

Kenaikan harga ini sudah terjadi sejak beberapa hari terakhir. Fenomena ini dinilai wajar oleh para pedagang, mengingat tingginya permintaan menjelang libur akhir tahun. Adi, seorang pedagang ayam potong di Pasar Botania Batam Center, mengatakan bahwa kenaikan harga jelang Nataru merupakan hal yang rutin terjadi setiap tahun.


“Baru beberapa hari ini harganya naik, dari Rp 38 ribu menjadi Rp 40 ribu per kilogram. Sudah biasa kalau mendekati Natal dan Tahun Baru permintaan tinggi, jadi harga ikut naik,” ujarnya saat ditemui, Minggu (22/12).

Baca Juga: Pengamanan Libur Nataru, Polisi Intensifkan Patroli dan Komunikasi

Menurut Adi, harga ayam potong segar seringkali tak menentu. Kondisi pasar yang tidak stabil dan permintaan yang melonjak membuat harga ayam potong sulit diprediksi. Meski demikian, kenaikan harga ini dinilai tidak terlalu signifikan dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.

“Sebenarnya harga ayam hampir sama, kadang naik dan kadang turun. Tak menentu juga,”imbuhnya.

Hal serupa juga terpantau di Pasar Mustafa Batamcenter. Kenaikan harga ayam sudah menjadi hal biasa, apalagi jelang hari-hari besar.

“Kenaikannya masih wajar. Permintaan memang naik drastis, terutama karena banyak orang mulai bersiap untuk perayaan Natal,” kata salah satu pedagang di Pasar Mustafa.

Baca Juga: 16 Tahun Mengabdi, Guru Honorer Tersisih Seleksi

Permintaan tinggi menjelang Nataru menjadi alasan kenaikan harga ayam potong. Masyarakat yang merayakan Natal dan Tahun Baru biasanya mempersiapkan berbagai hidangan istimewa, dan ayam potong menjadi salah satu bahan pokok yang banyak dicari. Kondisi ini memberikan tekanan pada stok di pasar, sehingga harga cenderung meningkat.

“Jelang hari besar permintaan ayam tinggi, termasuk Natal dan Tahun Baru,” imbuhnya.

Meski harga ayam potong saat ini lebih mahal dibandingkan beberapa minggu lalu, para pedagang optimistis bahwa daya beli masyarakat tetap tinggi. Mereka juga berharap harga tidak naik terlalu drastis agar tidak memberatkan konsumen.

“Ya kami juga tak ingin naik terlalu tinggi, karena modal ikutan naik,” tegasnya.

Sementara, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Batam Mardanis belum bisa dikonfirmasi terkait harga ayam. (*)

 

Reporter: Yashinta

spot_img

Update