batampos– Jembatan di kawasan Jodoh, Batu Ampar atau tepatnya di depan Hotel Four Point kerap dijadikan tempat parkir kendaraan, khususnya mobil. Kini lokasi tersebut terdapat tukang parkirnya.
Pantauan di lokasi, tak terlihat tanda maupun larangan agar tak parkir di jembatan tersebut. Bahkan, tukang parkir di lokasi menagih bayaran tanpa memberikan karcis.
BACA JUGA: Jukir di Pasar Kaget Pungut Biaya Parkir Tanpa Karcis
“Sekarang sudah ada tukang parkirnya. Karcis tak dikasih,” ujar Daman, salah seorang pedagang di sekitar lokasi.
Menurut dia, tukang parkir di lokasi tersebut bukan petugas resmi. Bahkan, tukang parkir kini menagih tarif parkir baru yakni untuk motor Rp 2 ribu dan mobil Rp 4 ribu.
“Tukang parkirnya paling preman di sekitar sini. Banyak untungnya jadi tukang parkir sekarang,” katanya.
Daman juga menyayangkan tidak adanya larangan parkir di atas jembatan. Ia menilai kondisi tersebut sangat membahayakan karena bisa menyebabkan jembatan ambruk.
“Takutnya jembatan itu kelebihan beban dan jadi ambruk. Harusnya memang ada larangan disitu,” ungkapnya.
Selain di kawasan Nagoya, petugad parkir di kawasan Sekupang juga tak memberikan karcis kepada pengguna kendaraan. Seperti di kawasan Ruko Sei Harapan, petugas memberikan karcis saat ditanya pengendara.
“Karcis ada. Sering lupa, kalau ditanya baru dikasih,” ujar petugas parkir di lokasi. (*)
Reporter: Yofi Y