batampos – Kejahatan pembobolan mobil dengan modus pecah kaca tengah marak terjadi dalam beberapa bulan ini. Modusnya, pelaku membuntuti korban dari bank dan membobol mobil yang di parkir.
Kapolresta Barelang, Kombes Heribertus Ompusunggu meminta masyarakat atau nasabah bank untuk waspada setelah melakukan penarikan uang.
“Berhati-hati dan jangan meninggalkan pengambilan uang dalam mobil,” ujarnya, Sabtu (16/11) di Mapolresta Barelang.
Baca Juga: Kepergok, 2 Pembobol Mobil Diciduk Warga Batam Kota
Ia juga meminta masyarakat untuk menggunakan pengawalan polisi saat pengambilan uang hingga mengantarkan ke tempat tujuan.
“Minta bantuan polisi terdekat, dan itu gratis,” katanya.
Ia menjelaskan dengan tidak meletakkan uang di dalam mobil dan menggunakan pengawal polisi, masyarakat sudah membatalkan kesempatan para pelaku untuk beraksi.
“Niat itu masing-masing pribadi, tetapi kesempatan adalah tugas kita. Karena ada kesempatan pelaku untuk memecahkan kaca dan mengambilnya,” ungkapnya.
Baca Juga: Ada 228 Situs Judi Online, Ada Marketing Judi Online, dan Ada 200-an Ribu Anak Terlibat
Diberitakan sebelumnya, aksi pembobolan mobil dengan modus pecah kaca terjadi di parkiran Masjid An-Nur, Villa Pesona Asri, Batam Kota, Jumat (15/11) siang, sekitar pukul 11.00 WIB. Beruntung, aksi ini digagalkan warga, dan 2 pelakunya ditangkap.
Pembobolan ini terjadi saat korban baru melakukan penarikan uang dari bank. Kemudian, korban yang juga pengurus masjid tersebut memarkirkan mobilnya dan menuju warung yang berada di seberang masjid. (*)
Reporter: Yofi Yuhendri