Rabu, 13 November 2024

Kasus Covid-19 Meningkat, Warga Diimbau Terapkan Prokes dan Tunda Keluar Negeri

Berita Terkait

spot_img
Warga yang rentan dan beraktivitas di luar ruangan diimbau mengenakan masker. F.Dalil Harahap

batampos – Berdasarkan data mingguan Kemenkes RI, kasus Covid-19 di Indonesia dalam satu pekan terakhir mengalami peningkatan. Sebelum terjadi peningkatan, angka Covid-19 di Indonesia dalam sepekan masih di bawah angka 50 kasus.

“Minggu kemarin terjadi peningkatan sampai dengan di atas 200, 267 kalau tidak salah itu angkanya begitu,” kata Kepala KKP Kelas I Batam Ahmad Hidayat, Kamis (7/12).

Meski demikian, ia mengatakan peningkatan kasus di Indonesia masih belum signifikan dan dalam kategori terkendali. Sementara di Kota Batam, pihaknya masih terus berkoodinasi dengan Dinas Kesehatan untuk memantau peningkatan kasus Covid-19.

Baca Juga: Antisipasi Penularan Covid-19 dari Singapura dan Malaysia, KKP Batam Pasang Alat Pemindai Suhu di Pelabuhan Internasional

Namun demikian, Ahmad Hidayat mengimbau kepada seluruh masyarakat agar dapat kembali menerapkan protokol kesehatan, sebagai upaya pencegahan dini.

“Terutama untuk golongan-golongan rentan dan kalau kita sedang sakit kemudian pada saat berada di tempat umum,” ujar dia.

Kemudian, pihaknya juga mengajak masyarakat untuk melengkapi vaksinasi sampai dengan booster kedua dan hingga saat ini pemerintah tetap menyediakan vaksin di Dinas Kesehatan melalui di puskesmas.

“Itu anjuran pemerintah meskipun pandemi covid sudah dinyatakan dicabut,” ujar dia.

Baca Juga: Naik Roro dari Batam, Kuota Kendaraan Tujuan Kuala Tungkal dan Sei Selari Masih Tersedia

Lebih lanjut, Ahmad juga menganjurkan untuk menunda perjalanan yang tidak mendesak ke negara-negara yang sedang mengalami lonjakan kasus Covid-19.

Ahmad menambahkan sesuai dengan arahan Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin, ia mengimbau masyarakat untuk menjalankan perlindungan ganda berupa vaksinasi dan protokol kesehatan dalam merespons peningkatan laju kasus COVID-19 yang kini meningkat di Singapura.

“Karena akan masuk musim liburan, jadi protokol kesehatan mungkin lebih diketatkan kembali,” tutupnya.(*)

 

Reporter: YULITAVIA

spot_img

Update