batampos – Polisi hingga kini belum menyimpulkan motif tewasnya Lamhot Indra Saputra Hutagalung, warga Baloi Kolam, Batam Kota, yang ditemukan tewas di atas baliho di Simpang Frengki. Dalam kasus ini, polisi mengaku mimim saksi dan petunjuk.
“Saksi belum ada. Jadi belum bisa disimpulkan kenapa almarhum sampai di atas baliho,” ujar Kapolsek Batam Kota, AKP I Made Putra Hari Suargana, Selasa (15/11/2022).
Selain minim saksi, di lokasi juga tidak terdapat CCTv yang mengarah ke baliho.
“Sampai saat ini belum ada petunjuk,” kata Made.
Baca Juga:Â Kasus Prostitusi Anak di Batam, Korban Dipaksa Berkencan saat Haid
Dari pemeriksaan, kata Made, penyebab pria yang berprofesi sebagai pemulung tersebut tewas karena kesetrum. Saat ditemukan, pada tangan kiri jasad terlilit kabel lampu sorot baliho.
“Kondisi jasad menghadap ke bawah. Dan mulut almarhum keluar darah mengalir ke bawah tanah, serta tangan kiri terlilit kabel,” ungkap Made.
Made juga mengimbau kepada masyarakat yang melihat kejadian ini untuk melapor ke Mapolsek Batam Kota.
Baca Juga:Â Warga Berharap Operasi Pasar Dilanjutkan Hingga Jelang Natal dan Tahun Baru
“Kalau ada yang mengatakan mencuri lampu arahakan ke Polsek biar kami mintai keterangan,” paparnya.
Sebelumnya, Lamhot Indra Saputra Hutagalung, ditemukan tewas di atas baliho di Simpang Frengky, Batam Center, Sabtu (12/11) pagi sekitar pukul 05.50 WIB.
Baca Juga:Â Operasi Patkor Kastima, Tindak 21 Kasus di Indonesia dan Malaysia
Selain jasad, di lokasi juga ditemukan becak motor yang digunakan Lamhot untuk memulung. Usai ditemukan, jasadnya dievakuasi ke RS Bhayangkara.(*)
Reporter: Yofi Yuhendri