Jumat, 26 April 2024
spot_img

Kelud Bawa1.760 Penumpang dari Tanjung Priok, 433 Turun di Batam

Berita Terkait

spot_img
WhatsApp Image 2023 02 05 at 16.10.35 e1675589368167
Polsek KKP mengawal penumpang KM Kelud yang baru tiba di pelabuhan batuampar batam, Minggu (5/2)

batampos – KM Kelud masih menjadi salah satu pilihan utama bagi masyarakat Kota Batam. Selain karena biayanya yang cukup terjangkau dibanding transportasi lain, kapal Kelud juga memiliki jadwal rutin setiap pekannya.

Hal ini bisa terlihat dari kedatangan KM Kelud, Minggu (5/2) pagi dari Pelabuhan Tanjung Priok yang mengangkut 1.760 penumpang. Rinciannya 433 penumpang turun di Batam, 1.327 penumpang transit ke Tanjung Balai Karimun dan 1.276 lainnya naik dari Batam menuju Tanjung Balai Karimun dan Belawan Medan.

“Ya hari ini jadwal Kelud dari Tanjung Priok tujuan Batam dan selanjutnya bertolak ke Karimun dan Belawan,” ujar Kepala Pelni Batam Kapten Agus, Minggu (5/2).

Baca Juga: Knalpot Brong dan Geng Motor Bikin Resah Warga Bengkong

Salah satu penumpang Kelud tujuan Karimun Andi mengaku, memilih kapal Kelud karena tiketnya yang murah. “Jauh lebih murah dibanding transportasi lain, kalau pas jadwalnya kita selalu memakai moda transportasi ini, ” ujarnya.

Pantauan di Pelabuhan Batuampar, kedatangan KM Kelud dikawal langsung oleh Kepolisian Kawasan Pelabuhan Batam.

Kapolsek Kawasan Pelabuah (KKP) Batam IPTU Jaya Putra Tarigan mengatakan, pengamanan kedatangan KM Kelud merupakan agenda rutin yang dilaksanakan kepolisian KKP. Kegiatan pengaman dan pelayanan arus balik ini meliputi penumpang turun dari kapal sampai pintu keluar dan juga tempat keberangkatan penumpang sampai dengan menaiki KM Kelud.

Baca Juga: Jalan Rusak Semakin Bertambah, Warga Batam Minta Pemerintah Segera Perbaiki

“Sasaran kita penumpang yang turun, arus lalu lintas truk kontainer, kendaraan parkir tepi jalan dan keluarga atau pengantar, ” ujar Kapolsek

Disebutkan Iptu Jaya, sasaran pengamanan Kelud ini adalah penumpang yang turun dan naik, arus lalu lintas truk kontainer, kendaraan yang parkir di tepi jalan serta keluarga atau pengantar.

“Kegiatan yang dilakukan seperti pemeriksaan atau razia secara acak terhadap barang bawaan penumpang untuk antisipasi dan pencegahan terjadinya tindak pidana Narkoba dan barang terlarang lainnya. Pelayanan kepada masyarakat yang turun maupun yang akan naik ke KM Kelud,” ujarnya. (*)

 

 

 

Reporter : Rengga Yuliandra

spot_img

Update