batampos – Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Batam menggelar kegiatan rekrutmen Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Kloter dan PPIH Arab Saudi Tahun 1446 H/2025 M. Acara berlangsung di Aula Fauzi Mahbub, lantai 2 Kantor Kemenag Kota Batam, dengan diikuti oleh 19 peserta yang berasal dari berbagai latar belakang.
Kepala Kantor Kemenag Kota Batam, Zulkarnain mengatakan, rekrutmen ini merupakan bagian dari persiapan intensif Kemenag untuk memastikan penyelenggaraan ibadah haji tahun 2025 berjalan lancar. Tujuannya adalah untuk menjaring petugas yang memiliki kompetensi, dedikasi, serta pemahaman yang baik terhadap tugas mereka, baik di Tanah Air maupun di Arab Saudi.
“Proses rekrutmen ini dilakukan secara ketat untuk memastikan kualitas petugas yang terpilih. Peserta harus melalui serangkaian tahapan, termasuk tes tertulis, wawancara, dan simulasi tugas di lapangan,” ujarnya, Minggu (24/11).
Zulkarnain juga mengapresiasi antusiasme peserta dan menegaskan pentingnya peran petugas haji dalam mendukung kelancaran penyelenggaraan ibadah haji.
“PPIH Kloter dan Non-Kloter adalah ujung tombak pelaksanaan haji. Mereka tidak hanya bertanggung jawab untuk membantu jamaah, tetapi juga memastikan semua layanan berjalan sesuai standar. Petugas yang terpilih diharapkan dapat bekerja dengan amanah, profesional, dan penuh tanggung jawab,” tambahnya.
Zulkarnain juga menambahkan bahwa seleksi ini bukan sekadar formalitas, tetapi menjadi langkah awal dalam memastikan ibadah haji tahun depan dapat berlangsung dengan lancar dan memberikan pelayanan terbaik kepada jamaah.
Kegiatan rekrutmen ini sejalan dengan komitmen Kemenag untuk meningkatkan kualitas pelayanan ibadah haji. Petugas yang lolos seleksi nantinya akan mengikuti pelatihan intensif guna mempersiapkan mereka menghadapi berbagai situasi yang mungkin terjadi selama ibadah haji.
“Kami berharap petugas yang terpilih nantinya dapat menjadi garda terdepan dalam melayani jamaah, mulai dari keberangkatan, selama di Arab Saudi, hingga kepulangan ke Tanah Air,” tutup Zulkarnain. (*)
Reporter: Rengga Yuliandra