Selasa, 17 September 2024
spot_img

Kemenag Batam Gelar Talk Show Sayangi Dirimu: Tolak Bunuh Diri dan Berantas Judi Online

Berita Terkait

spot_img
image0 5 1 e1721788398965
Kemenag Kota Batam menggelar talk show bertajuk ‘Sayangi Dirimu: Tolak Bunuh Diri dan Berantas Judi Online’ di Atrium Mega Mall Batam Center, Kepri, Selasa (23/7).

batampos – Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Batam menggelar talk show bertajuk ‘Sayangi Dirimu: Tolak Bunuh Diri dan Berantas Judi Online’ di Atrium Mega Mall Batam Center, Kepri, Selasa (23/7).

Kegiatan ini diadakan sebagai respons terhadap meningkatnya kasus bunuh diri dan permasalahan judi online di kota ini.



Kepala Kemenag Kota Batam, Zulkarnain, dalam sambutannya mengungkapkan bahwa semua agama berkomitmen untuk menolak praktik bunuh diri dan judi online yang merusak.

“Kami melihat tren yang mengkhawatirkan terkait fenomena ini di Kota Batam, oleh karena itu kampanye ini sangat penting,” ujarnya.

Baca Juga: Marak Kasus Bunuh Diri di Jembatan Barelang, Gubernur Kepri: Akibat Krisis Keimanan dan Ekonomi

Talk Show ini dihadiri oleh sekitar 100 mahasiswa dari berbagai universitas, serta para tokoh agama Kristen seperti Esther Sri Liasna dan Rikardo D. Butar Butar.

Mereka memberikan pandangan dari perspektif agama masing-masing tentang pentingnya menjaga hidup dan menolak praktek-praktek yang merugikan seperti judi online.

“Judi online adalah bahaya yang tidak terlihat. Selain merugikan pemainnya secara finansial, juga membawa dampak sosial yang buruk bagi keluarga dan masyarakat,” tegas Esther Sri Liasna dari Kemenag Kota Batam.

Pada kesempatan yang sama, para peserta talk show juga diberikan pemahaman mendalam tentang betapa berharganya hidup dan bahwa setiap agama mengajarkan untuk menjaga kehidupan dan keberadaannya dengan baik.

Baca Juga: Tarif Terjangkau, Taksi Online di Bandara Hang Nadim Batam Disambut Baik Penumpang

“Hidup ini anugerah yang harus dijaga, dan judi online adalah perbuatan yang bertentangan dengan nilai-nilai agama,” tambah Zulkarnain.

Kegiatan ini diakhiri dengan harapan agar generasi muda dapat menjadi garda terdepan dalam menolak bunuh diri dan berperang melawan maraknya judi online di Kota Batam.

“Kami berharap melalui edukasi dan sosialisasi ini, kita dapat mencegah terjadinya kasus-kasus tragis seperti bunuh diri dan permasalahan sosial lainnya,” tutupnya. (*)

 

Reporter: Abdul Azis

spot_img
spot_img

Update