Rabu, 1 Januari 2025

Kemenag Batam Imbau Jemaah Haji 2025 Segera Persiapkan Administrasi dan Kesehatan

Berita Terkait

spot_img
Kepala Seksi Penyelenggara Haji dan Umrah Kementerian Agama Kota Batam Syahbudi.

batampos – Kementerian Agama (Kemenag) Kota Batam mengimbau calon jemaah haji tahun 2025 untuk segera mempersiapkan berbagai hal terkait keberangkatan ke Tanah Suci. Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kemenag Batam, Syahbudi, menegaskan bahwa persiapan administrasi, kesehatan, dan fisik sangat penting untuk memastikan kelancaran ibadah haji.

“Jemaah yang masuk dalam daftar pemberangkatan tahun depan diimbau segera menyerahkan paspor ke Kemenag Batam untuk proses perekaman sidik jari dan bio visa. Ini salah satu langkah penting yang harus diselesaikan,” kata Syahbudi, Minggu (29/12).
Proses perekaman sidik jari dan bio visa akan dilakukan di Kantor Kemenag Batam oleh petugas yang sudah disiapkan. Selain itu, jemaah diminta untuk aktif menjaga komunikasi dengan Kemenag terkait jadwal pelunasan biaya perjalanan ibadah haji (BPIH) yang akan diumumkan setelah pembahasan oleh Komisi VIII DPR RI dan keputusan resmi Presiden.
Kemenag juga meminta calon jemaah untuk segera melakukan pemeriksaan kesehatan tahap pertama di puskesmas yang telah ditunjuk. Pemeriksaan ini bertujuan memastikan kondisi fisik jemaah memenuhi syarat untuk melaksanakan ibadah haji.
“Ibadah haji adalah ibadah fisik yang membutuhkan stamina prima. Kami mengimbau jemaah untuk menjaga pola hidup sehat, rutin berolahraga seperti jalan pagi, dan mempersiapkan fisik sebaik mungkin,” ujarnya.
Dari total 704 calon jemaah haji asal Batam, terdapat 26 orang lansia berusia 76 hingga 85 tahun. Kesehatan para lansia ini menjadi perhatian khusus dalam proses pemeriksaan dan persiapan keberangkatan.
Syahbudi menjelaskan, jemaah yang berhak melunasi untuk keberangkatan tahun 2025 berada dalam rentang nomor porsi 370005296 hingga 3700018911. Bagi jemaah dengan nomor porsi tersebut, Kemenag mengimbau agar segera menyelesaikan semua persyaratan administrasi.
Selain itu, terdapat 251 calon jemaah cadangan dengan nomor porsi 3700018914 hingga 3700019350. Mereka akan dipersiapkan untuk menggantikan jemaah utama yang tidak dapat melanjutkan proses keberangkatan.
Untuk memastikan seluruh proses berjalan lancar, Kemenag Batam telah berkoordinasi dengan pemerintah daerah, puskesmas, dan instansi terkait. Hal ini dilakukan guna mempersiapkan seluruh tahapan pemberangkatan, termasuk kesehatan, perekaman bio visa, hingga jadwal pelunasan.
“Kami mengingatkan jemaah untuk terus memantau informasi dan mengikuti arahan dari Kemenag. Semoga seluruh persiapan dapat berjalan dengan baik sehingga keberangkatan ke Tanah Suci berlangsung lancar,” pungkas Syahbudi. (*)
Reporter: Rengga Yuliandra
spot_img

Update