Selasa, 17 Desember 2024

Kemenhub Siapkan Rute Kapal Perintis Batam–Johor

Berita Terkait

spot_img
Wakil Menteri Perhubungan RI, Suntana

batampos – Direktorat Jenderal Perhubungan Laut (Ditjen Hubla), Kementerian Perhubungan (Kemenhub) RI, berencana menyiapkan kapal perintis dengan rute Batam–Johor. Rencana ini bertujuan mendukung distribusi hasil tangkapan laut dari Indonesia ke Malaysia.

Langkah ini dinilai strategis untuk mempercepat akses pasar internasional bagi produk-produk unggulan Indonesia, khususnya dari Kepulauan Riau (Kepri). Wakil Menteri Perhubungan RI, Suntana, menjelaskan bahwa inisiatif tersebut muncul setelah menerima sejumlah laporan mengenai perlunya kapal perintis untuk mengangkut hasil laut.


“Kapal perintis itu bertujuan memperlancar akses pasar bagi produk-produk hasil laut Indonesia, khususnya dari wilayah Kepri, ke pasar internasional,” ujarnya, Senin (16/12).

Suntana menyebut pemerintah serius mengkaji rencana tersebut jika dinilai mampu memberikan dampak positif bagi perekonomian masyarakat. “Jika memungkinkan dan dampaknya bagus secara ekonomi, kami akan siapkan hal itu. Insyaallah, ini dapat terealisasi melalui kerja sama dengan berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah dan pemerintah Malaysia,” tambahnya.

Menurut dia, rute Batam–Johor akan menjadi jalur vital untuk memperkenalkan komoditas unggulan Indonesia ke luar negeri sekaligus meningkatkan perekonomian lokal. Kapal perintis ini akan memberikan nilai tambah bagi nelayan di Kepri karena memotong jalur distribusi yang selama ini melalui Singapura.

“Kalau ada permintaan seperti itu, akan kami siapkan. Jadi, hasil tangkapan mereka bisa dijual dengan harga lebih tinggi,” kata Suntana.

Meski demikian, ia mengakui bahwa rencana ini masih dalam tahap pembahasan lebih lanjut. Usulan serupa sebelumnya juga pernah disampaikan oleh Gubernur Kepri, Ansar Ahmad, yang mendesak agar kapal perintis segera diwujudkan.

“Pak Gubernur Kepri sudah menyampaikan surat kepada kami, dan akan kami telusuri lebih lanjut karena ini terkait hubungan lintas negara. Prinsipnya, pemerintah berkomitmen untuk terus meningkatkan pelayanan kepada masyarakat,” jelasnya.

Rencana Kemenhub ini mendapat dukungan penuh dari anggota DPD RI Provinsi Kepri, Ria Saptarika. Ia meyakini kapal perintis Batam–Johor akan memberikan dampak positif bagi perekonomian nelayan di wilayah tersebut.

“Saya rasa ini bagus karena perdagangan yang selama ini melalui Batam–Singapura–Johor bisa langsung dipersingkat menjadi Batam–Johor,” kata dia.

Ria menilai jalur langsung ini tidak hanya menguntungkan dari sisi efisiensi logistik, tetapi juga memperkuat daya saing produk-produk hasil laut Indonesia di pasar internasional.

“Sebenarnya, perdagangan ini bisa dioptimalkan dari Batam langsung ke Johor Bahru tanpa melalui Singapura. Saya mendukung adanya kapal perintis untuk rute ini, sekaligus penambahan armada kapal roro yang melayani lintas wilayah, seperti Batam–Medan dan Batam–Jakarta,” kata Ria.

Ria juga menyoroti pentingnya kesiapan transportasi menjelang Natal dan Tahun Baru 2024–2025 (Nataru). “Saya mengusulkan agar kapal roro yang melayani rute dari dan ke Batam ditingkatkan kapasitasnya, termasuk untuk melayani pulau-pulau kecil di Kepulauan Riau. Hal ini penting agar masyarakat di wilayah terpencil dapat terlayani dengan baik,” ujarnya.

Langkah pemerintah dalam meningkatkan konektivitas maritim ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat, selain mendukung perekonomian daerah di wilayah Batam dan Kepri. (*)

 

Reporter : Azis Maulana / Arjuna

spot_img

Update