batampos – KM Kelud kembali melakukan pelayaran ke Batam setelah menjalani perawatan selama tiga pekan. KM Kelud tiba di Pelabuhan Batuampar, Minggu (1/10) sekira pukul 05.00 WIB. Sebelumnya, KM Kelud docking di Jakarta.
Pada pelayaran kali ini, kapal Pelni menurunkan 400 orang penumpang di Pelabuhan Batuampar Batam dari Pelabuhan Tanjungpriok Jakarta. Selanjutnya kapal dengan tampilan warna baru itu bertolak ke Tanjung Balai Karimun dan Belawan pukul 11.00 WIB. Kapal tersebut membawa 721 orang penumpang.
Baca Juga:Â Per 1 Oktober 2023, Harga BBM Non Subsidi Naik
“Antusias masyarakat Batam menggunakan kapal Kelud sangat tinggi. Buktinya, setelah tiga pekan kita docking, dan jadwal baru kita keluarkan pada Rabu kemarin, sudah ada 700 lebih penumpang yang membeli tiket untuk berangkat ke Belawan,” sebut Kepala Cabang PT. Pelni Batam M. Iqbal, Kamis (28/9).
Sementara Nakhoda kapal Kapten Abdul Gaffar mengatakan Pelni berupaya meningkatkan aspek keselamatan penumpang dan penerapan peraturan terbaru Konvensi Internasional. Untuk Keselamatan Penumpang di Laut (SOLAS), KM Kelud saat ini sudah memasang infrastruktur keselamatan terbaru, yaitu marine evacuation system (MES) pada KM Kelud dan akan diikuti pemasangan di seluruh kapal Pelni lainnya. MES bertujuan untuk memudahkan dan mempercepat proses evakuasi penumpang dari kapal jika terjadi keadaan emergency.
Baca Juga:Â Oknum ASN Pemprov Kepri Habisi Nyawa WN Singapura, Jasadnya Dibuang di Jembatan 3 Barelang
“Kapal KM Kelud juga dilengkapi dengan cctv disetiap sudut kapal. Selama docking juga dilakukan perawatan mesin seperti ada yang kurang baik diperbaiki dan diperbagus,” tutur Kapten Abdul.
Untuk diketahui, KM Kelud merupakan kapal penumpang Pelni buatan Jerman yang telah beroperasi sejak 1998. Rute regularnya dimulai dari Jakarta dan menyinggahi Batam. Kemudian Tanjung Balai Karimun hingga ke Belawan, Medan. (*)
Reporter: Rengga Yuliandra