Minggu, 8 September 2024
spot_img

Laksanakan Proyek di 3 Pulau, Dishub Minta Pendampingan Kejari Batam

Berita Terkait

spot_img
kadishub salim
Kadishub Batam, Salim. Foto: INT

batampos – Tahun ini Dinas Perhubungan Kota Batam akan melaksanakan proyek pembangunan dermaga dan ponton di 3 pulau berbeda di Batam. Karena itu, demi menjamin kelancaran proyek tersebut, Dishub Batam meminta pendampingan ke Kejaksaan Negeri Batam, agar proyek tersebut berjalan sesuai mekanisme.

Kepala Dishub Kota Batam, Salim mengatakan sudah melakukan presentasi terkait ketiga proyek itu ke bidang intelejen Kajari Batam. Ia berharap ketiga proyek tersebut bisa mendapat pendampingan, sehingga semua proses pembangunan bisa berjalan lancar.

“Kami sudah melakukan persentase terkait proyek tersebut. Untuk kali ini ada 3 proyek yang kami minta pendampingan,” ujar Salim.

Baca Juga: Anggaran Rp 10,5 Miliar, Penyaluran Dana Bergulir di Batam Baru Capai Rp 3,43 Miliar

Proyek tersebut diantaranya pembangunan dermaga di Pulau Nguan, Kecamatan Galang senilai Rp 2,5 miliar, pembangunan ponton di Belakang Padang Rp 3,3 miliar dan ponton di Pulau Akar Rp 1,5 miliar. Anggaran pembangunan ponton Belakangpadang lebih mahal karena lebih luas dibanding ponton Pulau Akar.

“Ketiganya merupakan proyek pembangunan strategis daerah, karena itu kami minta pendampingan dari Kajari Batam, agar pelaksanaan proyek ini berjalan lancar,” sebut Salim.

Menurut Salim, ketiga proyek itu sudah masuk tahapan lelang dan konsultan pengawas. Ia berharap proses lelang dapat berjalan lancar, sehingga bisa dilaksanakan pembangunan.

“Untuk kondisi ponton di Belakangpadang sudah miring. Karena itu kami berharap pembangunan bisa disegerakan, karena dikhawatirkan bisa menganggu alur transportasi masyarakat daerah tersebut,” jelas Salim.

Baca Juga: Dishub Batam akan Bangun 2 Halte Baru, 7 Halte Tambahan Tahun Depan

Sementara, Kasi Intel Kejari Batam, Tiyan Andesta membenarkan Dishub Batam meminta pendampingan untuk pelaksanaan 3 proyek pembangunan di pulau.

“Benar, pihak Dishub sudah melakukan persetase, dan kami juga tengah mempelajari pelaksanaan proyek tersebut,” sebut Tiyan.

Dikatakan Tiyan, pihaknya juga telah bekerjasama dengan Pemko Batam, dalam pendampingan proyek strategis daerah. Tujuannya, agar pelaksanaan proyek berjalan sebagaimana mestinya dan minim kendala. (*)

 

Reporter: Yashinta

spot_img
spot_img

Update