Selasa, 1 Oktober 2024

Langganan Macet, Jalan Mukakuning-Kepri Mall Butuh Pelebaran

Berita Terkait

spot_img
Jalan Enam Lajur Dalil Harahap 22
Jalan Sudirman menuju bandara enam lajur, Minggu (6/8). Warga berharap Jalan Raya Ahmad Yani mulai Mukakuning hingga Simpang Kepri Mall juga dilebarkan karena sering terjadi kemacetan. ( f. Dalil Harahap/Batam Pos)

batampos – Langganan macet, Jalan raya Ahmad Yani mulai dari Mukakuning hingga Simpang Kepri Mall membutuhkan pelebaran jalan. Saat ini jalan tersebut masih berupa jalan dua jalur ukuran standar.

Jalan utama ini butuh pelebaran sebab hilir mudik selalu padat setiap waktu. Saat jam sibuk pagi dan sore hari kemacetan tidak bisa terhindarkan.



Baca Juga: Wartawan Batampos Berpulang, Amsakar Kenang Almarhum Sosok Santun dan Murah Senyum

Pantauan di lapangan, sepanjang jalan utama tersebut sedikitnya ada dua titik lokasi macet yang dimulai dari Simpang Dam hingga ke Simpang Panbil. Padatnya arus lalu lintas di jam sibuk menyebabkan ruas jalan itu macet panjang.

Butuh waktu hampir sejam bagi kendaraan roda empat untuk melewati titik kemacetan itu. Kemacetan di lokasi jalan itu karena banyak faktor mulai dari aksi ngetem angkot yang tak beraturan, hingga padatnya kendaraan yang hendak berbelok atau masuk ke kawasan perusahaan di sepanjang jalan tersebut.

Selanjutnya di Simpang Panbil dan depan Kepri Mall. Kemacetan mulai terjadi dari depan Stadion Tumenggung Abduljamal. Kemacetan di lokasi jalan itu juga bisa memakan waktu hingga sejam bagi kendaraan roda empat. Penyebab kemacetan karena kendaraan yang bergerak dari arah Batuaji dan Seibeduk sangat banyak.

Kondisi tersebut sangat mengganggu aktivitas warga. Warga yang hendak kerja harus berjuang dari subuh agar bisa sampai ke tempat kerja tepat waktu.
“Saya masuk kerja pukul 08.00 WIB, jam setengah enam saya sudah bergerak dari rumah. Itu karena saya harus melewati tiga titik macet mulai dari depan SP sampai di sini,” ujar Junaidi, warga Batuaji.

Keluhan serupa juga disampaikan oleh para sopir truk ataupun mobil operasional perusahaan. Akibat kemacetan itu mereka sering telat membawa material perlengkapan perusahaan ke lokasi perusahaan.

“Ya mau gimana lagi situasi jalan memang begini setiap pagi. Kadang harus keluar lebih cepat biar tak terlambat antar atau jemput barang perusahaan,” ujar Agus, sopir truk operasional perusahaan di Mukakuning.

Seperti diketahui, dua tahun terakhir Pemerintah Batam fokus dengan proyek pelebaran jalan di Batuaji dan Sagulung. Jalan Brigjen Katamso dan R Suprapto sebagian sudah lebar jadi lima lajur. Harapan warga, agar proyek serupa juga terjadi di sepanjang jalan Ahmad Yani mulai dari Dam Mukakuning hingga depan Kepri Mall. (*)

Reporter: Eusebius Sara

spot_img

Update