batampos – Hari Raya Idul Adha banyak dimanfaatkan sebagai momen untuk silaturahmi dengana kerabat dekat maupun yang sudah lama tak dijumpai. Kunjungan keluarga pun ramai, termasuk di Batam dan antar pulau.
Di Pelabuhan Pancung Sekupang misalnya, arus kunjungan penumpang baik dari Batam menuju Belakang Padang atau sebaliknya mengalami peningkatan di hari hari raya Idul Adha ini, Kamis (29/6). Peningkatan penumpang mulai terlihat dari pagi, hingga siang hari. Hilir mudik penumpang keluar masuk ponton menandai padatnya aktivitas di pelabuhan tersebut.
“Mau ke rumah saudara di Belakang Padang. Momen lebaran ini memang kami manfaatkan setiap tahun untuk berkumpul di rumah saudara, ” ujar Arif, warga Batam, Kamis (29/6).
Baca Juga: Amsakar Salat Iduladha Bersama Warga Sekupang, Serahkan Satu Hewan Kurban
Hal senada juga dikatakan Yuni, warga Belakang Padang. Ia mengatakan sehabis melaksanakan salat Id dilanjutkan lebaran ke rumah kakak tertuanya di daerah Batamcenter.
“Karena gak ada orang tua lagi kali ya. Jadi lebaran di rumah kakak, ” tuturnya.
Di pelabuhan terlihat para penumpang didominan mereka mengenakan pakaian gamis, pakaian melayu, gaun dan batik.
Tak hanya Yuni, penumpang lainnya juga melakukan hal yang sama. Selain bertemu keluarga, ada juga yang sengaja hanya sekedar berlibur. Menikmati kuliner di Belakang Padang.
Petugas loket tiket kapal Pancung di Pelabuhan Pancung Sekupang, Yongki mengatakan terjadi peningkatan jumlah penumpang.
“Kalau lihat kapal berangkat sama datang ada peningkatan lah. Sampai siang ini sudah ada 20 kapal bolak balik,” ujarnya.
Baca Juga: Salat Iduladha, Ribuan Jemaah Padati Masjid Sultan Mahmud Riayat Syah
Berbeda dengan hari biasanya, kata dia, sampai siang bisa hanya 10 kapal. “Alhamdullillah rezeki penambang. Memang tiap hari besar begitu, pasti adalah peningkatan,” katanya.
Belasan tahun bekerja di pelabuhan, Yongki mengaku tahu betul suasana pelabuhan. Penumpang meningkat saat hari besar. Sementara hari biasa, penumpang melandai bahkan sepi.
“Untuk tiket pelayaran kapal dari Pelabuhan Rakyat Sekupang tujuan Belakang Padang seharga 20 ribu rupiah. Begitu juga sebaliknya dari Belakang Padang – Sekupang, ” ujarnya. (*)
Reporter: Rengga Yuliandra
