Kamis, 19 September 2024
spot_img

Leo Bardo, Pemilik Alexandre Seno Raja Kulit

spot_img

Berita Terkait

spot_img
F 2 Alexandre Seno ikat pinggang dompet Minggu 2 April 2023 F Suprizal Tanjung 1
Aneka jenis ikat pinggang, dompet, tas dari kulit sapi asli di gerai Alexandre Seno di Counter B15-16, DC Mall, Minggu (2/4/2023). F Suprizal Tanjung

Kulit Asli, Dikejakan Sendiri

DIMANA mencari ikat pinggang, dompet, tas dari kulit sapi asli 100 persen? Anda datang saja ke gerai Alexandre Seno di Counter B15-16, DC Mall, Tanjunguma, Lubukbaja, Batam. Ada puluhan jenis aksesori dari kulit sapi di sini. Kehadiran gerai Alexandre Seno membuat julukan Batam sebagai kota industri ringan dan berat perlu ditambah dengan kota kerajinan kulit.



BACA JUGA: Dewi Asriani, Pemilik Zahran Cake

”Jika Anda mempunyai ikat pinggang, dompet, tas sudah longgar, lusuh, pudar, ada bercak-bercaknya,  itu  tandanya sebaiknya diganti dengan produk sejenis. Tentu baiknya dari bahan kulit sapi asli yang tebal dan tahan lama,” kata Pemilik Gerai Alexandre Seno, Leo Bardo (31), Senin (3/4/2023).

BACA JUGA: Sayidina Ali, Pemilik Ketupat Lontong Salero Sutan

Alexandre Seno bisa dikatakan raja aksesori kulit sapi, pusat penjualan ikat pinggang, tas, dompet kulit asli. Kulit yang digunakan untuk membuat aksesori tadi berasal dari kulit berkualitas. Tebal, tahan dan dikerjakan dengan tangan-tangan lokal terampil anak negeri ini.

”Kita bukan dari mulai pukul 10.00 WIB sampai 21.00 WIB,” papar Leo.

BACA JUGA: Jaka, Pemilik Sate Padang Mak Inggih

 Lelaki kelahiran Padang Panjang Sumbar, 9 Januari 1992 itu menambahkan, kulit yang mereka jual, dipilih dari kulit dengan kualitas super. Kulit asli ini lalu mereka olah sendiri di Batam menjadi tas, ikat pinggang, dompet dan lainnya. Kemudian diberi merek Alexandre Seno. Usaha Mikro Kecild dan Menengah (UMKM) ini adalah hasil kreatif karya anak bangsa.

Leo yang datang bujangan ke Batam tahun 2011 lalu itu mengatakan, meskipun dikerjakan oleh SDM lokal, aksesori kulit Alexandre Seno ini tidak kalah dengan aneka produk sejenis dari luar negeri dan dari merek-merek terkenal. Merek hanyalah nama. Masalah kualitas bisa diraih dan dimiliki produsen dan perajin kulit manapun. Dan memang, tampilan tas, dompet, ikat pinggang merek Alexandre Seno terlihat sangat cantik. Saat dipegang juga terlihat kokoh dan kuat. Aroma kulitnya tak bisa disangkal. Khas produk dari kulit sapi asli. Jika dibandingkan dengan merek internasional, produk Alexandre Seno tidak kalah bersaing, malah lebih murah. Punya dan hasil karya anak negeri lagi.

Ditambahkan bapak tiga anak  ini, walaupun baru beroperasi sejak 2020 lalu, produk kulit Alexandre Seno telah dikenal masyarakat Batam, wisatawan Malaysia dan Singapura. Hari Sabtu dan Minggu adalah hari yang ramai didatangi pelanggan.

Soal harga relatif murah untuk aksesori dengan kualitas super ini. Untuk dompet pendek Rp 150 ribu per unit, dompet panjang Rp 240 ribu. Ikat pinggang Rp 150 ribu sampai Rp 295 ribu. Untuk melayani para pelanggan dan calon pelanggan, Leo kini mempekerjakan tiga karyawan di gerainya tersebut.

Selain menjual aneka tas, dompet, ikat pinggang dari kulit, mereja juga menjual tanjak (topi khas Melayu, red) dan blangkon. (*)

 Reporter: Suprizal Tanjung

spot_img
spot_img

Update