batampos– Wakil Walikota Terpilih Batam, Li Claudia, mengungkapkan apresiasinya atas inovasi pelayanan inklusif yang diterapkan Kantor Pertanahan (BPN) Kota Batam. Kunjungan kerja yang dilakukannya Senin (20/1) ini disambut langsung oleh Kepala Kantor Pertanahan Kota Batam, Deni Prasetyo, dan diawali dengan peninjauan loket pelayanan pertanahan sebagai pusat interaksi masyarakat dengan BPN.
Li Claudia terkesan dengan fasilitas layanan prioritas yang disediakan, khususnya untuk kelompok rentan seperti penyandang disabilitas, lansia, dan ibu menyusui. Fasilitas tersebut meliputi jalur khusus untuk disabilitas, ruang tunggu ramah lansia, ruang menyusui, hingga penyediaan informasi dalam format ramah pengguna.
“BPN Batam telah menunjukkan komitmen luar biasa dengan menghadirkan pelayanan yang ramah bagi semua lapisan masyarakat, terutama kelompok rentan. Hal ini menunjukkan bahwa BPN tidak hanya fokus pada efisiensi, tetapi juga pada aspek kemanusiaan,” tutur Li Claudia.
BACA JUGA: Akhir Desember 2024, BPN Batam Terbitkan 21.233 Sertifikat Elektronik
Dalam kunjungan ini, Li Claudia didampingi oleh Walikota Terpilih Batam, Amsakar Achmad. Mereka juga membahas sejumlah isu strategis terkait pertanahan di Batam bersama Deni Prasetyo. Beberapa isu yang menjadi perhatian adalah percepatan pengurusan sertifikat tanah, penyelesaian sengketa tanah, serta upaya meningkatkan transparansi dan akuntabilitas layanan BPN.
Amsakar Achmad menyampaikan harapannya agar kolaborasi antara pemerintah daerah dan BPN terus diperkuat untuk meningkatkan kualitas layanan publik. “Kerja sama seperti ini penting untuk memastikan bahwa masyarakat mendapatkan hak-hak mereka, terutama terkait kepastian hukum atas tanah,” katanya.
Kepala Kantor Pertanahan Kota Batam, Deni Prasetyo, menyebutkan bahwa peningkatan pelayanan ini bertujuan untuk memberikan kenyamanan dan aksesibilitas yang lebih baik bagi masyarakat. “Kami ingin memastikan bahwa setiap masyarakat Batam, tanpa terkecuali, bisa mendapatkan pelayanan yang mudah, nyaman, dan cepat di kantor kami,” ujar Deni.
Kunjungan tersebut diakhiri dengan peninjauan berbagai fasilitas pelayanan lainnya di Kantor Pertanahan Kota Batam. Li Claudia dan Amsakar menyatakan optimisme mereka bahwa inovasi pelayanan BPN Batam dapat menjadi model bagi instansi pemerintah lainnya di Batam dalam memberikan layanan inklusif dan ramah masyarakat. (*)
Reporter: Rengga