batampos – Memasuki libur panjang sekolah yang berlangsung sejak akhir Juni hingga pertengahan Juli banyak dimanfaatkan warga Batam untuk pulang kampung ke Medan menggunakan kapal KM Kelud. Berdasarkan catatan Pelni Batam kenaikan penumpang libur sekolah ini cukup besar yakni di atas angka 100 persen.
Kepala Cabang Pelni Batam, Teuku Muhammad Iqbal Ramadan mengatakan, saat low season biasanya penumpang kapal KM Kelud rata-rata 1.500 orang. Namun saat musim panjang libur sekolah, penumpang yang naik dari Batam tujuan Belawan ini berkisar diangka 2.800 penumpang hingga 3.000 penumpang.
Seperti yang terjadi pada Minggu (7/6) siang. Sebanyak 3.025 penumpang berangkat dari Pelabuhan Batuampar, tujuan Belawan. Rinciannya, 1.970 penumpang turun dari Pelabuhan Tanjung Priok, dan 715 penumpang transit dari Tanjung Priok.
“Totalnya yang berangkat dari Batam ke Belawan termasuk yang transit berjumlah 3.740 penumpang,” ujar Iqbal.
Baca Juga: Pesan Gubernur Kepri untuk PLN Batam terkait Kenaikan Tarif Listrik
Ia menjelaskan sebenarnya kapasitas KM Kelud hanya mampu menampung sebanyak 2.600 penumpang saja. Namun karena tingginya animo masyarakat dalam menggunakan transportasi laut, KM Kelud mendapat dispensasi dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub). Dispensasi tersebut diberikan bagi penumpang non seat yang mencapai 1.100 penumpang.
“Ada dispensasi dari Kemenhub, jadi bisa tambah kapasitas dari 2.600 orang bertambah lebih banyak, tapi dihitung tiket non-seat dan dapatnya matras. Kemenhub juga mewajibkan kami untuk menambah alat keselamatan di kapal,” tuturnya.
Untuk mengawal peak season tersebut, Pelni mengajukan permohonan dispensasi muatan kapal ini sampai akhir bulan. Disamping itu, untuk mengawal kelancaran Pelni berkordinasi dengan semua lintas instansi pelabuhan, termasuk pendukung alat keselamatan serta pengamanan personil dilapangan.
“Kita tambah juga personil di lapangan, khususnya di darat. Sejauh ini tidak ada kendala dan berjalan lancar,” tuturnya.
Baca Juga: Kalah Rp 9 Juta Main Judi Online, Pria Ini Nekat Terjun dari Jembatan I
Sementara itu Kapolsek Kawasan Pelabuhan (KKP) Batam AKP Yuhendri Januar mengatakan, Kapal Kelud tiba di Batam sekira pukul 07.30 WIB. Selanjutnya bertolak dari Pelabuhan Batuampar tujuan Belawan sekitar pukul 12.00 WIB. Selain itu, KM Kelud membawa muatan berupa 12 kontainer.
“Kami melakukan pengamanan KM Kelud guna mengantisipasi apabila terjadi tindak pelanggaran hukum. Situasi lokasi saat ini kondusif,”ujar AKP Januar usai melakukan pengamanan.
Adapun sasaran pengamanan Kelud ini adalah penumpang yang turun dan naik, arus lalu lintas truk kontainer, kendaraan yang parkir di tepi jalan serta keluarga atau pengantar.
“Kegiatan yang dilakukan seperti pemeriksaan atau razia secara acak terhadap barang bawaan penumpang untuk antisipasi dan pencegahan terjadinya tindak pidana Narkoba dan barang terlarang lainnya. Pelayanan kepada masyarakat yang turun maupun yang akan naik ke KM Kelud,” ujarnya. (*)
Reporter: Rengga Yuliandra