batampos – Tempat Pemakaman Umum (TPU) Sei Panas, Batam mengalami longsor. Peristiwa itu terjadi pada Jumat (21/6), sekitar pukul 09.30 WIB tadi pagi.
Dari musibah tersebut, setidaknya ada puluhan makam yang terdampak. Detailnya ada sekitar enam sampai delapan makam yang longsor, dan 20 sampai 30 makam yang tertimbun tanah.
Salah seorang petugas makam menyebut jika peristiwa itu tak lepas dari faktor cuaca atau curah hujan. Untuk lokasi yang terdampak meliputi Blok Kamboja Atas dan Kamboja Bawah.
“Faktor alam. Ada puluhan yang tertimbun. Sementara yang longsor sekitar 6 sampai 8 makam,” kata Pengurus TPU Taman Langgeng Sei Panas, Erika Andriani.
Di blok itu, terdapat makam tahun 2017 sampai 2022. Petugas masih mendata jumlah detail yang terdampak longsor. “Saat ini ada tiga keluarga atau ahli waris (terdampak) yang sudah datang ke kami,” katanya.
Petugas masih menunggu dinas terkait untuk koordinasi soal langkah yang harus dilakukan. “Sampai sekarang belum ada tindakan konkret. Mungkin karena lokasi yang sulit mengharuskan dilakukan tindakan secara manual,” ujarnya.
Saat ini, petugas dan warga masih membersihkan lokasi kejadian, termasuk mendata makam-makam yang terdampak longsor. (*)
Reporter: Arjuna