batampos – Gerak cepat dilakukan Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA) Kota Batam dengan membangun jalan alternatif menuju ke Piayu Laut yang amblas karena longsor, Minggu (5/3).
Jalan alternatif tersebut untuk semantara akan menjadi alternatif bagi kendaraan roda empat dari dan menuju ke Piayu Laut, Kecamatan Sei Beduk, Batam.
Baca Juga: Kata Warga Batam Mengenai Jalan Laksamana Bintan: Jalan Lebar Tapi Banyak Lubang dan Gelombang
“Kondisi saat ini kita sudah ratakan jalan alternatif ini. Nantinya jalan ini akan menjadi alternatif bagi roda empat sampai kita selesai perbaiki jalan utama yang amblas, ” ungkap Yumasnur, Minggu (5/3).
Menurutnya sampai saat ini satu unit alat berat masih berada di lokasi membuka lahan baru untuk dijadikan jalan alternatif.
Untuk jalan tersebut lokasinya tidak jauh dari jalan yang rusak sehingga pengendara tidak perlu jauh memutar kendaraannya.
Baca Juga: Kata Warga Batam Mengenai Jalan Laksamana Bintan: Jalan Lebar Tapi Banyak Lubang dan Gelombang
“Prinsipnya kita usahakan secepatnya.” tambah Yumasnur.
Nantinya jalan alternatif ini nantinya akan memakai pengerasan bouksit di atasnya. Sehingga pengendara mobil tidak perlu khawatir mobilnya terjebak di jalan tanah tersebut.
“Iya nanti langsung kita buat (bauksit), ” terang Yumasnur.
Sebelumnya, curah hujan dengan intensitas tinggi selama beberapa hari terakhir mengakibatkan tanah longsor di sejumlah wilayah di Kota Batam.
Beberapa wilayah terdampak longsor ini seperti di Bengkong, Piayu, Kabil, serta Batuampar. Dan bahkan di Batuampar sempat memakan satu korban jiwa.
Baca Juga: Jalan Menuju Piayu Laut Putus, Mobil Tidak Bisa Lewat
Di Piayu misalnya, longsor sepanjang belasan meter menyebabkan lebih dari setengah jalan yang menghubungkan ke Piayu Laut itu ambruk ke sisi kanan jalan. Hingga saat ini akses jalan tersebut tidak bisa dilalui kendaraan roda empat.
Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA) Batam, Yumasnur mengatakan, longsor di jalan menuju Piayu Laut ini memakan hampir setengah bahu jalan. Sampai saat ini jalan tersebut ditutup dan hanya bisa dilalui oleh roda dua.
Baca Juga: Pembangunan Jalan Yos Sudarso Kembali Dilanjutkan, Warga Baloi Kolam Terdampak
“Untuk longsor di Piayu ini alat berat kita sudah sampai di lokasi. Jalan ini akan ditutup dan akan dibuat jalan sementara untuk jalan alternatif, ” ujarnya.
Yumasnur juga belum bisa memastikan kapan jalan alternatif ini akan selesai dikerjakan. Hal ini mengingat curah hujan yang masih tinggi tentu butuh waktu membuat jalan alternatif.
“Prinsipnya kita usahakan secepatnya. Apalagi jalan ini sangat dibutuhkan dan akses utama masyarakat disana,” tambahnya.(*)
Reporter: Rengga Yuliandra
