batampos – Kejahatan pencurian kendaraan bermotor khususnya sepeda motor masih cukup tinggi di wilayah Kecamatan Batuaji. Laporan aksi kejahatan yang paling sering diterima Polsek Batuaji adalah curanmor.
Ini disampaikan langsung oleh Kapolsek Batuaji AKP Benny Syahrizal agar masyarakat lebih meningkatkan kewaspadaan kedepannya. “Paling sering LP masuk itu curanmor. Baru disusul dengan kejahatan penganiayaan, keributan dalam rumah tangga. Ini yang perlu kita waspadai. Saya sudah tekankan ke Bhabinkamtibmas untuk terus menyampaikan ke masyarakat tentang pentingnya pasang kunci ganda. Jangan takut repot dengan gembok itu sepeda motor kalau parkir di tempat umum atau tempat yang kita anggap tidak aman. Itu sepele tapi sangat membantu agar sepeda motor kita aman, ” ujar Benny.
Dalam program Curhat Kamtibmas yang rutin digelar tiap Jumat, Benny tak bosan-bosan menyampaikan pesan tersebut secara langsung ke perwakilan masyarakat yang datang berdiskusi tentang kamtibmas di Batuaji. Dia berharap masyarakat selalu waspada dan sadar akan ancaman pencurian tadi.
Sepeda motor yang diparkir hendaknya dipasang kunci ganda meskipun itu merepotkan pemilik kendaraan. Jika hanya mengandalkan kunci kontak sudah banyak kejadian aksi pencurian motor yang mana pelakunya dengan mudah membobol atau merusak kunci kontak yang ada.
Begitu juga dengan ancaman Kamtibmas lainnya, Benny juga mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan dimana pun berada. Untuk lingkungan tempat tinggal juga diharapkan ada pengamanan dari interen pemukiman melalui Sistem Keamanan Lingkungan (Siskamling).
Terkait siskamling ini, Kasat Binmas Polresta Barelang AKP Tuti Elfi menjelaskan bahwa Polresta Barelang juga sangat mendorong untuk dihidupkan di masing-masing lingkungan karena banyak manfaatnya. Selain bisa meningkatkan keamanan dan kenyamanan masyarakat, juga mempererat hubungan masyarakat. Masyarakat semakin kompak melalui Siskamling ini.
“Dan kami dari Polres ada penilaian rutin tiap bulan dengan Siskamling yang ada di kota Batam ini. Akan ada penghargaan nanti dari kami, ” ujar Tuti. (*)
Reporter : Eusebius Sara