batampos – Dinas Pendidikan Kota Batam mempersiapkan teknis pemindahan siswa yang gedung sekolahnya masuk dalam wilayah pengembangan Rempang Eco City. Total ada 11 sekolah yang akan dipindahkan dari Kelurahan Rempang Cate dan Sembulang.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Batam Tri Wahyu Rubianto menuturkan, rincian sekolah yang akan dipindahkan tersebut adalah satu TK negeri, enam SD negeri, satu SD swasta dan tiga SMP negeri. Sekolah-sekolah ini nantinya akan dibangun ulang pemerintah di luar wilayah pengembangan.
“Total ada sekitar 2.000 siswa,” ujarnya.
Baca Juga: Begini Kondisi dan Suasana di Kantor BP Batam dan LAM Batam Usai Demo Ribuan Warga
Sementara untuk aktifitas belajar mengajar sementara jika lokasi pengembangan sudah harus dikosongkan, para siswa ini akan menumpang belajar di sekolah yang ada di Batam sembari menunggu gedung sekolah baru rampung dibangun.
“Teknisnya lagi kami persiapkan. Kita masih terus mendata supaya cocokan dengan kapasitas sekolah yang ada di Batam ini. Untuk teknis belajar nanti bisa sistem gantian. Sekolah pemilik gedung bisa belajar pagi, mereka siang. Guru juga dari sekolah mereka,” ujar Tri.
Baca Juga: Diundang ke Disdik, Guru SD yang Tentang Penjualan LKS Mengaku Dirundung
Sementara dari Dinas Pendidikan Provinsi Kepri memastikan tidak ada sekolah yang dipindahkan karena satu SMA negeri yang ada di Kecamatan Galang berada di luar lokasi pengembangan Rempang Eco City.
“Satu saja SMA di sana itu dekat kamp Vietnam. Di luar lokasi pengembangan itu,” kata Kepala Kantor Dinas Pendidikan Provinsi Kepri Cabang Batam Kasdianto. (*)
Reporter: Eusebius Sara