Sabtu, 1 Februari 2025

Mengintip Keseruan Montigo Milieux

Berita Terkait

spot_img
Peserta Montigo Milieux saat mengikuti beberapa sesion game di Montigo Resort, Nongsa, Minggu (21/1). (F. Dalil Harahap/Batam Pos)

batampos – Montigo Resorts, Nongsa menggelar event Montigo Milieux, Minggu (21/1) pagi. Event ini berlangsung di area tepi pantai resorts dengan lintasan sepanjang 3,5 kilometer.

Dalam event ini, panitia menyediakan 9 rintangan yang akan dilalui peserta. Tujuannya, untuk menguji kekuatan, kecepatan, dan keberanian mental para peserta.


“Ini adalah olahraga yang bersifat seperti tantangan dan masih jarang ditemukan di Indonesia,” ujar Marketing Communications Manager, Pompar Sitorus di lokasi.

Adapun rintangan yang harus dilalui peserta yakni panjat rintang, kognitif, penuhi isinya, naik turun roda ban, samsui taho. Kemudian lempar palu, gulung tambang, balap angkut, dan merangkak.

Event ini diikuti 60 peserta dari berbagai negara. Seperti Australia, Prancis, Spanyol, Indonesia, Singapura, Philipina, dan New Zealand

“Untuk peserta kebanyakan dari Singapura, Inggris dan Indonesia sendiri,” katanya.

Pompar menambahkan event ini rencananya akan dilakukan rutin setiap tahunnya dengan agenda yang lebih besar lagi.

Kadispar Kepri, Guntur Sakti (jeans) saat foto bersama usai pelepasan Montigo Milieux di Montigo Resort, Nongsa, Minggu (21/1). (F Dalil Harahap/Batam Pos)

Sementara General Manager Montigo Resorts, Justin Maurice Heng mengaku sangat senang dengan yang diadakannya tersebut. Ia mengatakan kedepannya akan berkolaborasi dengan pemerintah untuk menggelar event yang lebih besar lagi.

“Mungkin event maraton atau obstacle dengan 100-200 partisipan,” katanya.

Menurut dia, event ini akan membantu Batam menjadi Kota wisata olahraga. Terlebih, Batam merupakan pulau yang indah dan terdapat destinasi khusus di kawasan Nongsa.

“Ada kampung-kampung. Inilah yang akan kami tunjukan kepada selurih partisipan,” tutupnya.

Kadis Pariwisata Kepri Guntur Sakti sangat mendukung acara acara seperti ini yang digagas oleh para pelaku pariwisata baik itu organisasi maupun oleh pihak swasta seperti pemilik resort.

”Sangat mendukung dunia pariwisata Kepri kalau ada iven iven seperti ini. Kita dukung semua demi pariwisata Kepri yang semakin berkembang. Permainan rakyat jika dikemas dengan baik ternyata sangat menarik bagi wisatawan,” bebernya usai acara. (*)

 

Reporter: Yofi Yuhendri

spot_img

Update