batampos – Kasus pembobolan mobil dengan modus pecah kaca terjadi di Rumah Makan Tuah Poti di Komplek Sri Jaya Abadi, Lubukbaja. Pelaku berhasil membawa uang Rp 800 juta yang disimpan korban di dalam mobil.
Pembobolan mobil ini terjadi di parkiran pada Senin (23/9) siang. Saat itu, korban yang merupakan pengusaha berinisial A tengah berada di dalam rumah makan.
Kapolsek Lubukbaja, Kompol Yudi Arvian membenarkan adanya kasus ini. Ia mengatakan masih melakukan penyelidikan.
“Benar (ada pembobolan mobil), kacanya dipecah. Kasusnya masih pengembangan,” ujarnya.
Informasi yang didapatkan, sebelum mobilnya dibobol, korban baru saja melakukan penarikan uang tunai dari bank. Diduga, pelaku yang berjumlah 4 orang membuntuti korban.
“Detail kasusnya belum bisa sampaikan. Karena anggota masih di lapangan,” katanya.
Kasus ini dilaporkan korban ke Mapolsek Lubukbaja dengan laporan uang milik PT. Putra Pulau Bontong Perkasa. Usai menerima laporan polisi menangkap 2 pelaku, yakni di Bandara Internasional Hang Nadim, dan warga di hutan bakau Kampung Tanjung Ayun Dompak, Kecamatan Bukit Bestari, Tanjungpinang.
“Ada pelaku yang masih dalam pengejaran. Nanti akan kita sampaikan detailnya,” tutupnya. (*)
Reporter: YOFI YUHENDRI