Selasa, 17 September 2024
spot_img

Nuryanto-Hardi Hood Daftar Pilkada Batam

Berita Terkait

spot_img
pendaftara Calon Walikota dan Wakil Walikota Batam 1 F Cecep Mulyana
Pasangan Nuryanto dan Hardi S Hood menyerahkan berkas pendataran calon Walikota dan Wakil Walikota Batam kepada Ketua KPU Batam Mawardi dikantor KPU Batam, Kamis (29/8). F Cecep Mulyana/Batam Pos

batampos – Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Batam, Nuryanto dan Hardi Selamat Hood, atau dikenal dengan NADI, resmi mendaftarkan diri untuk mengikuti Pilkada kota Batam 2024, Kamis (29/8).

Mengenakan baju Melayu berwarna merah lengkap dengan tanjak, Cak Nur sapaan akrab Nuryanto tiba di kantor KPU Batam didampingi istri dan Ketua DPD PDIP Kepri, Soerya Respationo, kader serta simpatisan sekitar pukul 16.40 WIB. Kedatangan dua calon kepala daerah itu disambut meriah. Taburan tepung tawar dan alunan musik kompang, menyambut langkah mereka.



“Kami siap berkolaborasi untuk membangun Batam yang lebih maju, dengan merangkul seluruh elemen masyarakat,” ungkap Nuryanto sambari melangkah bersama Hardi menuju ruang khusus yang telah disiapkan KPU untuk proses pendaftaran.

Berbeda dengan Cak Nur, Hardi mengenakan pakaian melayu bewarna putih lengkap dengan tanjak. Kedatangan mereka disambut antusias oleh seluruh simpatisan, kader serta juga masyarakat yang hadir untuk melihat proses pendaftaran.

Tak hanya dari PDI-P, simpatisan dan kader dari partai-partai pendukung di antaranya Partai Buruh dan Partai Gelora juga tampak hadir bahkan sebelum kedatangan pasangan NADI itu.

“Alhamdulillah bersama partai pendukung kita mendaftar di hari ini dan Alhamdulillah persyaratan pencalonan dan persyaratan calon itu sendiri diterima KPU, ” ujar Nuryanto.

Ia juga mengucapkan terimakasih kepada seluruh rekan oartai dan partai pendukung yang telah mempercayakan Nuryanto dan Hardi Selamat Hood untuk maju di Pemilukada Batam.

“Filosofi nadi adalah pembuluh darah berotot yang membawa darah dari jantung. Memeriksa denyut nadi bisa menjadi tanda apakah jantung bekerja dengan baik atau tidak. Sepanjang ada Nadi, makluk tersebut akan tetap hidup, spirit kita membawa kehidupan, batam yang sejahtera, makmur dan maju,” ujarnya.

“NADI insyallah siap. Spirit dan semangat ini akan mampu membawa kehidupan Batam yang sejahtera, makmur dan juga berkeadilan. Tentu Bandar Dunia Madani Kota Batam akan tetap kami lanjutkan, ” tambah mantan Ketua DPRD Batam itu.

Cak Nur mengaku juga akan terus melanjutkan pembangunan Kota Batam saat ini dengan membagikan 3M. M pertama ialah mudah berusaha, mudah bekerja serta mudah beribadah.

“M pertama mudah berusaha, negara diwakili pemerintah Kota Batam akan memastikan dan memfasilitasi seluruh orang yang ingin berusaha kami akan difasilitasi dengan. Sehingga lapangan kerja di Batam insyaallah akan ada dimana-mana, serta penganguran di Batam akan jadi berkurang, ” tuturnya.

Diakuinya, apabila pekerjaan ini di penuhi pemerintah, maka masyarakat akan tenang dan nyaman dalam melakukan ibadah. Tiga kesatuan ini akan mampu terwujud apabila NADI Batam dipercayakan memimpin dan mencapai kemenangan.

“Maka oleh sebab itu kami mengajak kepada seluruh masyarakat batam ayok bersama-sama mendukung Nuryanto – Hardi Batam untuk membangun kota Batam, ” tambahnya.

Sementara itu pasangan calon wakil walikota Batam Hardi Selamat Hood mengaku beruntung berpasangan dengan Cak Nur. Ia mengatakan ini merupakan kebangaan mengingat Cak Nur yang memiliki segudang pengalamannya di parlemen.

“Sangat bermanfaat bagi kami berpasangan membuat apa yang dikatakan pak Nuryanto Batam mudah berusaha, mudah bekerja dan mudah beribadah bisa terwujud, ” tuturnya.

Dalam sesi pertanyaan dengan awak media, Nuryanto mengaku Amsakar yang akan menjadi lawan di Pilkada Batam merupakan saudara dan bahkan ia anggap sebagai seorang abang. Ia mengaku selalu jalin komunikasi dengan Amsakar dan saling berbahagia dalam menyambut pesta demokrasi ini.

“Kita sering bercanda, mitra tanding satu RT, ini sepeti lomba RT, begitu kami berbahagia menjalani pesta demokrasi ini. Apapun hasilnya kita harus bisa belajar menerima, ” tuturnya.

Selain itu, pemilulada ini juga harus dijalani dengan rasa syukur kepada Allah. Pasalnya berkah doa seluruh masyarakat Batam sehingga mukjizat demokrasi dikabulkan Allah SWT. Bersama Partai Gelora dan Buruh yang telah menyelamatkan demojrasi di Indonesia. Maka sebab itu NADI hadir di Batam.

Disinggung mengenai isu black campaign dan sara yang kerap digaungkan ASLI, ia menjawab isu tersebut harus dihindari dan bahkan diaminkan Hardi jika isu SARA ini tak akan pernah dilakukan. “Kami melakukan kerja benar, kerja politik yang jujur kerja politik yang transparan dan terbuka, InsyaAllah kami tak ada niat menyakiti apapun dan kami katakan kemenangan sesungguhnya yang paling baik adalah kemenangan yang bisa membuat Batam happy, dan bukan Batam bergejolak,” ujarnya

Diakhir sambutannya Nuryanto juga mengintruksikan kepada seluruh pengurus oartai, simpatisan oartai mulai dari Pimpinan Anak Cabang (PAC), ranting dan anak ranting serta seluruh pemuda dan pemudi PDIP untuk tegak lurus menjalankan apa yang sudah diperintahkan dan menjadi amanah PDI-P pusat.

“Kita tegak lurus, mensukseskan Gubernur pasangan Rudi-Ainur karena ini amanah Ketua Umum dan pada keluarga besar PDIP untuk memenangkan pilkada Gubernur Kepri wakil gubernur Kepri dan walikota serta Walikota Batam, ” pungkasnya. (*)

 

Reporter : Rengga Yuliandra

 

spot_img
spot_img

Update