Selasa, 17 September 2024
spot_img

Pasar Wan Sri Beni Segera Difungsikan, Disperindag Minta Pedagang Pasar Kaget Berjualan di Dalam Pasar

Berita Terkait

spot_img
Pasar Terbengkalai Dalil Harahap4
Pasar Wan Sri Beni. Foto: Dalil Harahap/ Batam Pos

batampos – Bertahun-tahun tidak digunakan, Pemko Batam akan segera memanfaatkan pasar Wan Sri Beni yang berada di Marina, Kelurahan Tanjungriau, Kecamatan Sekupang. Pasar yang dibangun oleh Kementerian Perdagangan RI tahun 2019 lalu ini akan segera beroperasi dalam waktu dekat ini.

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Batam Gustian Riau menjelaskan persiapan untuk mengoperasikan pasar ini telah matang dan pihaknya telah berkoordinasi dengan pedagang-pedagang di sekitar lokasi pasar untuk segera menempati lapak dalam pasar tersebut dalam sebulan ini.



“Insyaallah, bulan ini sudah bisa digunakan. Pemberesan fasilitas penunjang juga sudah berjalan. Kita koordinir dengan pedagang di sekitar, pihak swasta untuk sama-sama menghidupkan pasar tersebut, ” kata Gustian Riau, Senin (5/7).

Pasar Wan Sri Beni yang sudah cukup lama tak digunakan ini merupakan pasar pemerintah pusat yang pengelolaannya diserahkan ke Pemko Batam. Pemko Batam dalam hal ini Disperindag Kota Batam akan serius menghidupkan pasar tersebut. Pedagang pasar kaget yang menjamur di wilayah Marina dan sekitarnya akan diakomodir ke dalam pasar tersebut.

Sebelumnya di wilayah yang sama juga sudah pernah ada pasar TPID II, namun itu tak bertahan lama karena sepi peminat. Antisipasi agar hal serupa tidak terjadi di pasar Wan Sri Beni, Disperindag menggandeng kerja sama dengan semua pihak untuk menghidupkan pasar tersebut.

“Kita upayakan swasta juga ikut campur dalam menghidupkan pasar itu, ” kata Gustian.

Sebelumnya masyarakat sekitar Marina sayangkan pasar Wan Sri Beni yang dibiarkan saja tak terurus sejak selesai dibangun tahun 2019 silam. Masyarakat yang menginginkan agar pasar tersebut segera difungsikan menyarankan agar pengelola diserahkan ke pihak swasta.

“Jika pemerintah tak mampu kasih saja ke pihak swasta. Pasti jalan ini kalau dikelola dengan baik. Pedagang pasar kaget pinggir jalan diarahkan untuk ke lokasi pasar ini pasti ramai, ” ujar Alex, warga perumahan Devin Premier yang tak jauh dari lokasi pasar tersebut.

Secara lokasi pasar tersebut memang jauh dari jalan raya, namun warga meyakini jika ditata dan dikelola dengan baik akan ramai nantinya. Itu karena pasar tersebut berada di kawasan padat penduduk. Ada belasan perumahan dan pemukiman yang ada di sekitar wilayah pasar tersebut.

“Perumahan perumahan di Marina dan sebagian di wilayah Tanjunguncang dekat dengan pasar ini. Tinggal pengelolaanya aja. Kalau dikelola dengan baik pasti hidup dan ramai, ” sebut Yono, warga Perumahan Marina View.

Keinginan warga agar pasar ini dihidupkan bukan tanpa alasan. Wilayah Marina belum ada pasar yang benar-benar dikelola secara baik. Beberapa waktu lalu sempat ada pasar TPID II di Dreamland Marina, namun itu tak berjalan dengan baik dan kini sudah tutup. Pengelolaan dikembalikan ke pengembangan. Padahal TPID ini pengelolaan dilakukan oleh Pemko Batam. Masyarakat berharap agar pasar Wan Sri Beni ini bisa kembali menggantikan pasar TPID II yang gagal tersebut. (*)

Reporter: Eusebius Sara

spot_img
spot_img

Update